5 Defender yang Masuk Nominasi Ballon d'Or Tahun Ini

Manchester City tampil begitu perkasa musim ini dengan menjadi juara Liga Inggris dan mencapai final Liga Champions. Bahkan, lima pemain mereka masuk ke dalam nominasi peraih Ballon d'Or tahun ini. Salah satu di antaranya adalah bek tengah mereka, Ruben Dias.

Sejak didatangkan dari Benfica pada musim 2020 lalu, Dias memang tak tergantikan di lini belakang Manchester City. Penampilan solidnya inilah yang membuat pertahanan City sangat tangguh musim lalu. Bersama Timnas Portugal pun ia selalu menjadi pilihan utama meskipun hanya mampu membawa negaranya itu mencapai babak 16 besar Piala Eropa.

Selain Manchester City, Chelsea tahun ini juga menempatkan lima pemain mereka dalam nominasi peraih Ballon d'Or, termasuk Cesar Azpilicueta yang sering beroperasi di posisi bek kanan. Meski sudah cukup senior, ia masih dipercaya sebagai pilihan utama oleh Thomas Tuchel musim ini.

Bahkan, ia kini menjabat sebagai kapten tim Chelsea. Musim lalu ia mampu membawa Chelsea menjuarai Liga Champions setelah menumbangkan Manchester City di babak final. Namanya bahkan masih dipanggil Luis Enrique pada gelaran Piala Eropa 2020 lalu di mana Spanyol finis empat besar.

Simon Kjaer merupakan sosok kapten Timnas Denmark pada Piala Eropa 2020 lalu usai mereka kehilangan Christian Eriksen. Bahkan, mereka mampu menembus babak semifinal sebelum ditaklukan Inggris.

Bersama AC Milan, ia tak tergantikan di lini pertahanan sepanjang musim lalu. Ia juga membawa Rossoneri bertengger di peringkat kedua Serie A sekaligus kembali tampil di Liga Champions. Namun, rasanya sulit baginya untuk meraih gelar Ballon d'Or tahun ini.

Leonardo Bonucci menjadi bintang Italia dalam final Piala Eropa tahun ini. Golnya pada babak kedua sukses membuat Italia menyamakan kedudukan sebelum akhirnya menang lewat babak adu penalti.

Perannya di jantung pertahanan Italia bersama Giorgio Chiellini memang sangat penting. Meski begitu, musim ini ia gagal membawa Juventus mempertahankan gelar Scudetto dan hampir tak masuk empat besar Serie A.

Meski sudah berusia 36 tahun, sosok Chiellini sepertinya masih sangat penting bagi Timnas Italia. Perannya sebagai kapten mampu memotivasi rekan-rekannya yang akhirnya berhasil mengangkat trofi Piala Eropa.

Padahal, musim ini ia sangat jarang tampil bersama Juventus akibat masalah cedera. Namun, meski tak bermain ia tetap duduk di bangku cadangan sambil menyemangati para rekannya yang tengah bertanding.

Meskipun peluang mereka untuk meraih gelar Ballon d'Or tahun ini cukup kecil, kontribusi mereka pada timnya masing-masing sangat layak mendapat apresiasi.