Musim ini Real Madrid sukses hadirkan Luka Jovic sebagai striker baru mereka dengan benderol 60 juta euro dari Frankfurt. Namun, sang pemain belum mampu mengeluarkan permainan terbaiknya seperti yang ia perlihatkan di Bundesliga di musim lalu.
Pemain berusia 21 tahun tersebut tampak kesulitan beradaptasi dengan sepak bola Spanyol. Demi perkembangan sang pemain, Real Madrid pun berencana untuk meminjamkan sang pemain di bursa transfer Januari nanti. Klub mana tujuannya? Berikut ulasannya.
Performa Luka Jovic akhir-akhir ini menjadi kritikan karena ia kesulitan mencetak gol, padahal didatangkan dengan harga mahal. Namun sang pemain akhirnya mulai menjawab kritikan tersebut dengan mencetak gol perdananya saat El Real kandaskan Leganes dengan skor 5-0 tengah pekan kemarin.
Gol tersebut dianggap penting untuk meningkatkan kepercayaan diri sang pemain. Jovic sendiri telah bermain di sepuluh laga Real Madrid di semua ajang dan baru catatkan satu gol.
Meski demikian ,laporan dari Gazzeta dello sport meyakini jika sang pemain akan 'disekolahkan' di sisa musim ini ke klub Serie A, Inter Milan. Tujuannya adalah agar sang pemain tidak mengalami stagnasi di Real Madrid, apalagi ia masih kesulitan untuk menggeser posisi Karim Benzema sebagai striker utama.
Inter kabarnya bersedia menampung sang pemain di bursa transfer Januari nanti. Antonio Conte sendiri sedang membutuhkan alternatif striker selain Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.
Antonio Conte sendiri pernah terang-terangan mengungkapkan jika timnya sedang membutuhkan striker baru. Apalagi Alexis Sanchez harus absen panjang akibat cedera yang sedang dideritanya.
Inter butuhkan tenaga baru karena jadwal padat kompetisi Eropa, dan sedang berambisi untuk patahkan dominasi Juventus di Serie A serta melangkah lebih jauh di Liga Champions. Sebelumnya, mereka juga dikaitkan dengan nama Oliver Giroud.
Nama Luka Jovic meroket di musim lalu usai tampil apik bersama Eintrach Frankfurt. Ia berhasil catatkan 27 gol dari 48 laga di semua ajang dan membawa klubnya finish di posisi ke-7 klasemen akhir Bundesliga.
Kariernya sendiri dimulai bersama Red Star Belgrade sebelum hijrah pada 2016 ke klub asal Siprus, Apollon Limassol. Hanya sebulan, Jovic kemudian direkrut raksasa Portugal, Benfica.
Sayangnya, ia tak mendapatkan waktu bermain dan dipinjamkan ke Frankfurt selama dua musim sebelum dipermanenkan pada 2019. Bersama Frankfurt, total ia telah mencetak 36 gol dari 75 laga di semua ajang. Pada transfer musim panas lalu, Madrid kemudian memboyong sang pemain dengan banderol 60 juta euro.