Deretan Hasil Laga Final Piala Dunia dalam 5 Edisi Terakhir, Seru!

Mundur jauh ke Piala Dunia 2002, Brasil saat itu menjadi tim yang paling ganas. Keganasan skuad Brasil benar-benar tak bisa diadang peserta lain.

Di partai puncak, Jerman menjadi korban terakhir di ajang tersebut. Saat itu, Jerman yang diperkuat beberapa pemain top gagal menahan serangan skuad emas Tim Samba.

Pada laga final, Ronaldo jadi aktor antagonis bagi Die Mannschaft, julukan Jerman. Pemain yang saat itu juga meraih Sepatu Emas membobol gawang Jerman dua kali.

Dua gol Ronaldo itu tak mampu dibalas lini serang Die Mannschaft yang dipimpin Miroslav Klose. Kemenangan 2-0 tersebut memastikan Brasil meraih trofi Piala Dunia untuk kelima kalinya.

Sebelum berlaga di final tahun ini, Prancis sudah beberapa kali melaju ke final. Salah satunya pada Piala Dunia 2006.

Saat itu, Prancis diprediksi akan meraih trofi setelah menunjukkan keperkasaannya pada babak gugur. Namun, laju mereka menemui tembok kokoh bernama Italia. Pada gelaran tersebut, Italia memiliki pertahanan yang begitu sulit ditembus.

Meski begitu, Zinedine Zidane sempat membawa Prancis unggul cepat. Italia segera merespons dengan mencetak gol penyama kedudukan. Setelahnya, masing-masing tim gagal menambah gol hingga babak tambahan.

Pemenang pun harus ditentukan melalui adu penalti. Di sinilah keperkasaan Prancis dihancurkan Italia. Les Bleus harus puas mengakhiri Piala Dunia 2006 sebagai runner-up.

Sekitar 4 tahun berselang, final mempertemukan dua tim yang belum pernah juara. Pertama, ada Spanyol yang baru pertama kali melaju ke final. Di laga tersebut, Spanyol menerima tantangan Belanda yang sebelumnya sudah pernah ke final meski belum juara.

Demi meraih trofi perdana, masing-masing tim tampil solid. Bahkan, sampai 90 menit waktu normal berakhir, kedua tim belum juga ada yang mencetak gol.

Akhirnya, Gol semata wayang Andres Iniesta pada babak tambahan memastikan Spanyol meraih trofi Piala Dunia pertama. Sementara, bagi Belanda, ini merupakan kekalahan ketiga di partai final Piala Dunia.

Pada Piala Dunia 2014, partai puncak mempertemukan Argentina dengan Jerman. Kala itu, Lionel Messi diharapkan bisa membantu Argentina juara. Sayangnya, menghadapi Jerman, Albiceleste kesulitan membobol gawang yang dijaga Manuel Neuer.

Meski demikian, Argentina juga masih bisa menahan gempuran Der Panser dalam laga itu. Hingga 90 menit laga berjalan, tak ada gol yang diciptakan kedua tim.

Pada babak tambahan, banyak yang mengira jika laga akan diselesaikan melalui adu penalti. Namun, hal tersebut tak terjadi setelah Mario Gotze muncul sebagai mimpi buruk Argentina.

Gotze yang masuk sebagai pemain pengganti sukses menjebol gawang Argentina pada menit ke-112. Satu gol itu mengubur mimpi Messi dan kolega untuk meraih gelar Piala Dunia.

Setelah gagal pada 2006, Timnas Prancis kembali maju ke final pada Piala Dunia 2018. Mereka tampil percaya diri berlaga di final setelah tak ada tim yang mampu mengalahkannya sejak fase grup.

Apalagi, Prancis hanya menghadapi Kroasia di puncak, tim yang baru sekali main di final. Meski begitu, Prancis sebenarnya tak boleh meremehkan Kroasia.

Tim berjuluk Vatreni itu secara mengejutkan lolos ke final setelah menaklukkan Inggris di semifinal. Namun, dalam laga final yang digelar 15 Juli 2018, Prancis tanpa ampun menghajar Kroasia dengan skor 4-2.

Skor tersebut terbilang cukup mencolok untuk ukuran partai final Piala Dunia. Kemenangan itu pun mengantarkan Prancis meraih trofi Piala Dunia untuk kedua kalinya.

Kini, Prancis kembali ke final. Mereka bisa mengulang sukses 4 tahun lalu andai mengalahkan Argentina. Namun, Argentina juga punya misi serius. Mereka hendak menutup Piala Dunia 2022 dengan trofi untuk penampilan terakhir Lionel Messi.