Dibantai Thailand, Irfan Bachdim: Indonesia adalah Underdog

Setati tiga uang dengan pernyataan Simon yang menyebut bahwa timnya kembali tampil kurang menggigit pada babak kedua, Irfan berpendapat juga bahwa timnya sempat tampil bagus di babak pertama.

Bahkan, kata dia, Timnas Indonesia sempat menyulitkan Thailand beberapa kali.

"Saya setuju dengan ucapan pelatih, karena di babak pertama kami main bagus, tapi kami menghadapi tim yang sulit dan punya pengalaman, saya rasa tim sudah berusaha bermain maksimal. Tim tampil agak sedikit defensif memang, tapi kami berhasil menciptakan peluang dari serangan balik," ujar pemain Bali United tersebut.

Kakak ipar dari penggawa Persib, Kim Jeffery Kurniawan ini juga menyebut bahwa sebelum laga dimulai ia sudah berusaha realistis. Maklum, Thailand dianggapnya memiliki kualitas yang sangat baik.

Selain itu, mereka juga memiliki pemain dan penampilan yang sangat baik di kawasan Asia Tenggara.

Sebagai tim berstatus underdog dalam duel melawan pasukan Negeri Gajah Putih tersebut, Timnas Indonesia memang disebutkan tak diunggulkan seperti tamunya itu.

Namun, beber Irfan, ia dan pemain lainnya mau memberikan segalanya dan bekerja keras untuk menghadapi Thailand yang tampil dengan organisasi permainan cukup baik.

Ia pun tetap optimistis menatap laga ke depan. Oleh sebab itu, ia berusaha melangkah maju untuk melupakan hasil buruk yang pernah diraih. Walau menyisakan banyak laga tandang, pemain berusia 31 tahun itu tetap berjanji bakal memberikan hasil terbaik untuk Timnas Indonesia tampil di Kualifikasi Piala Dunia kali ini.

Timnas Indonesia sendiri dalam laga melawan Thailand harus kalah dengan skor telak 0-3.

Tiga gol yang mengantarkan Thailand meraih tripoin pertama dalam duel melawan tuan rumah masing-masing dicetak oleh, pemain klub Liga Jepang, Yokohama Marinos, yakni Theerathon Bunmathan melalui titik putih (65') dan dua gol sisanya diborong Supachok Sarachat yang tampil sebagai man of the match dalam laga tersebut.

Hasil ini pula menempatkan Timnas Indonesia berada di posisi buncit klasemen Grup G dengan perolehan nirpoin dari dua laga yang telah dijalani. Mereka tertinggal dari Thailand yang sudah mengumpulkan empat poin (dua kali main), dibuntuti Uni Emirat Arab di tempat kedua dengan tiga poin (sekali main), dan Malaysia di posisi ketiga dengan poin tiga (dua kali main).