Pujiannya bikin Garcia makin semangat. Disandingkan dengan legenda klub, Garcia merasa terhormat, tapi perjalanannya masih panjang.
Garcia moncer di Piala Dunia Antarklub. Di bawah Xabi Alonso, Garcia membuktikan diri dengan menjadi top scorer dan membawa Madrid ke final.
Garcia gak takut bersaing. Mental menjadi kunci suksesnya, ia merasa beruntung bisa belajar dari pemain terbaik dunia seperti Mbappe.
Jakarta, IDN Times - Wonderkid Real Madrid, Gonzalo Garcia semringah disandingkan dengan legenda klub, Raul Gonzalez. Hal tersebut pun membuat Garcia makin semangat untuk membuktikan kualitasnya di Los Blancos.
Terasa spesial, karena pujian selangit itu dilontarkan sang pelatih, Xabi Alonso. Tipikal main Garcia, menurut Alonso, mirip betul dengan sang legenda yang dijuluki Prince of Bernabeu tersebut.
"Dia mengingatkan saya pada Raul dalam banyak hal," kata Alonso dikutip dari The Athletic.
Tak hanya Alonso, anggapan serupa juga dilontarkan Madridista. Garcia pun merasa terhormat, karena disandingkan dengan legenda klub. Namun, perjalanannya masih amat panjang untuk mendapat label tersebut.
Garcia bahkan belum membayangkan bisa melewati pencapaian Raul di Madrid. Target terdekatnya adalah meraih setengahnya terlebih dahulu.
"Para fans membandingkan saya dengan Raul, seorang legenda. Jika saya bisa mencapai setengah dari yang dia lakukan dengan jersey ini, itu sudah lebih dari mimpi," ujar Garcia dikutip dari Marca.
Bagi Garcia, mengenakan jersey Madrid bagaikan mimpi yang terwujud. Apalagi, perjalanannya mencapai titik ini tidaklah mudah.
Di bawah arahan Xabi Alonso, Garcia berhasil kasih bukti. Garcia diplot untuk menggantikan peran Kylian Mbappe yang absen di sepanjang fase grup akibat terserang virus.
Pemuda 21 tahun itu membayarnya dengan memimpin gelar top scorer Piala Dunia Antarklub, empat gol. Ketajamannya membawa Madrid untuk memperebutkan tiket final kontra Paris Saint-Germain (PSG), Kamis (10/7/2025).
"Saya sudah berjuang demi bisa bermain untuk Real Madrid dan sabar menanti peluang. Sejauh ini, pelatih dan rekan-rekan setim membantu saya jadi percaya diri," ujar Garcia.
Mental menjadi kunci sukses Garcia. Pemain kelahiran Madrid itu tidak takut bersaing dengan skuad mewah Los Blancos, melainkan merasa beruntung bisa turut serta di dalamnya.
"Saya tidak merasakan tekanan besar, saya akan terus bekerja. Saya beruntung bisa setim sama Mbappe, pemain terbaik di dunia saat ini untuk bisa berlatih dan belajar darinya," kata Garcia.