Suara-suara penolakan terhadap Israel sudah hadir di kamp latihan Italia di Florence.
Aksi penolakan ditopang oleh fans yang tak membeli tiket pertandingan, hanya 4.000 tiket laku.
Pelatih Italia mengutuk serangan Israel ke Gaza, tapi tetap berharap laga bisa tetap digelar karena berpengaruh pada perjalanan tim ke Piala Dunia 2026.
Jakarta, IDN Times - Laga Italia kontra Israel dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa terancam batal digelar. Penyebabnya, protes gencar publik tim Negeri Pizza soal serangan ke Gaza.
Italia sejatinya akan bersua Israel lagi dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa pada 15 Oktober 2025 di Udine. Namun, publik Italia menolak tegas kedatangan Israel.
Dilansir Football Italia, penolakan terhadap Israel bahkan menyasar kamp latihan Italia di Florence. Sejumlah orang berunjuk rasa menuntut laga ini dibatalkan.
Gerakan di kamp latihan Italia ini jadi bagian dari aksi para aktivis yang sudah turun ke jalan, mengecam Israel yang melakukan serangan ke Gaza.
Aksi penolakan ini juga ditopang oleh aksi nyata fans yang tak membeli tiket pertandingan. Saat ini, tiket laga yang rencananya akan dihelat di Stadion Friuli, markas Udinese itu, baru laku 4.000.
Buntut dari segala penolakan ini, Walikota Udine Alberto Felice De Toni sudah meminta agar laga ditunda. Namun, hingga kini, belum ada keputusan pasti dari UEFA terkait status laga tersebut.
Italia memang jadi salah satu negara yang mengutuk keras Israel. Pada pertemuan sebelumnya yang dihelat di Stadion Nagyerdei, fans Italia sudah terang-terangan mengutuk Israel lewat berbagai koreografinya.
Pelatih Italia, Gennaro Gattuso, sebenarnya turut mengutuk serangan Israel ke Gaza. Namun, dia tetap berharap laga bisa tetap digelar, karena akan berpengaruh terhadap perjalanan Gli Azzurri ke Piala Dunia 2026.
Saat ini, Italia berada di peringkat dua Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Raihan poin mereka sama dengan Israel, dan berselisih tiga poin dari Norwegia di puncak klasemen sementara.