Wabah Virus Corona di Inggris, Ryan Giggs dan Neville Gratiskan Hotel

Ada 176 tempat tidur untuk para pekerja medis

Jakarta, IDN Times - Dua mantan pemain bintang Manchester United, Ryan Giggs dan Gary Neville, akan menggratiskan hotel mereka untuk para pekerja Layanan Kesehatan Nasional Britania (National Health Service) selama pandemi virus corona berlangsung.

"Kami telah berkonsultasi dengan layanan kesehatan di wilayah Greater Manchester, khususnya Yayasan NHS Manchester University," kata Neville dalam sebuah video yang diunggah di media sosialnya.

1. Hotel Football menyediakan 176 tempat tidur untuk para pekerja medis

Wabah Virus Corona di Inggris, Ryan Giggs dan Neville Gratiskan Hotelmanchester evening news

Hotel milik Ryan Giggs dan Gary Neville tersebut bernama Hotel Football. Lokasinya di dekat Old Trafford dan Bursa Efek di pusat kota Manchester.

"Ada 176 tempat tidur kami yang bisa digunakan oleh staf Layanan Kesehatan Nasional dan profesional medis mulai Jumat dan seterusnya," kata Gary.

Gary memastikan semua petugas layanan kesehatan yang tinggal di hotel tersebut tidak akan dikenai biaya sepeser pun.

"Kami senang telah setuju melakukannya. Hotel tidak dikenakan biaya dan staf kami akan mengoperasikan hotel seperti biasa," katanya.

2. Bentuk apresiasi kepada pekerja medis

Wabah Virus Corona di Inggris, Ryan Giggs dan Neville Gratiskan HotelPixabay.com/sasint

Gary mengatakan apa yang dilakukannya ini sebagai bentuk apresiasi kepada para pekerja medis yang harus berjibaku melawan virus corona. Sementara pada saat yang sama mereka juga harus melindungi keluarga di rumah.

"Petugas kesehatan bisa beristirahat di sana beberapa bulan mendatang, ketika mereka membutuhkan isolasi dari anggota keluarga yang mungkin terpengaruh oleh apa yang terjadi," katanya.

3. Chelsea juga melakukan hal yang sama

Wabah Virus Corona di Inggris, Ryan Giggs dan Neville Gratiskan Hotelplanetfootball.com

Sebelumnya klub sepak bola Chelsea juga memberikan akomodasi gratis di Millennium Hotel yang berada di dekat Stamford Brigde kepada para pekerja Layanan Kesehatan Nasional.

Saat ini virus corona memang terus mewabah. Data dari Johns Hopkins University (JHU) menyebutkan sampai Kamis pagi ini sebanyak 214.894 orang terinfeksi virus ini. Di Britania Raya tercatat ada 2.664 orang terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Pandemik Virus Corona, Baca Surat Pakar Virus untuk Anak-anaknya

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya