Emil Audero Gemilang Saat Lawan Lazio, Dapat Rating Tertinggi
- Emil Audero tampil gemilang membantu Cremonese menahan imbang Lazio 0-0 dalam lanjutan Liga Italia 2025/26
- Audero mencatatkan dua penyelamatan krusial dan mendapat rating tertinggi di laga ini, yaitu 7,9
- Performa cemerlangnya menegaskan konsistensinya sebagai kiper andalan di level tertinggi Eropa dan memperkuat reputasinya di kancah internasional
Jakarta, IDN Times - Kiper naturalisasi Timnas Indonesia, Emil Audero, tampil luar biasa saat membantu Cremonese menahan imbang Lazio 0-0 dalam lanjutan Liga Italia 2025/26 di Stadion Olimpico, Minggu (21/12) dini hari WIB.
Penampilan Audero menjadi sorotan utama, karena kontribusinya menjaga gawang tetap perawan meski timnya bermain dengan 10 pemain. Alhasil, dia pun dapat nilai tertinggi dalam rating performa pemain yang tampil.
1. Lazio frustrasi lantaran suli bobol gawang Audero
Sejak awal, Lazio mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 57 persen. Namun, tekanan tuan rumah berhasil diantisipasi lini pertahanan Cremonese yang dikomandoi Audero di bawah mistar.
Sepanjang laga, Lazio melepaskan delapan tembakan. Lima di antaranya melenceng, sementara dua mengarah ke gawang. Kedua peluang on target itu berhasil dihentikan oleh kiper berdarah Indonesia tersebut.
Audero menunjukkan refleks cepat dan penempatan posisi yang tepat, membuat Cremonese mampu menahan imbang tuan rumah yang bermain agresif. Performa ini membuat gawang tim tamu tetap aman hingga peluit akhir berbunyi.
2. Audero mencatatkan dua penyelamatan krusial
Menurut Fotmob, statistik menunjukkan Emil Audero mencatatkan dua penyelamatan krusial, yang menjadi penentu Cremonese tidak kebobolan. Penampilan gemilangnya pun mendapat rating tertinggi di laga ini, yaitu 7,9
Ketenangan dan kepemimpinan Audero di lini belakang menjadi faktor kunci bagi tim promosi ini. Meskipun kekurangan satu pemain, Cremonese mampu mempertahankan struktur pertahanan dengan disiplin.
Hasil imbang 0-0 ini menjadi tambahan poin penting bagi Cremonese, sekaligus membuktikan kemampuan mereka bersaing di Serie A ketika menghadapi tim-tim papan atas.
3. Audero bukan sekadar penjaga gawang, tetapi sosok pemimpin di lapangan
Bagi Emil Audero, penampilan di Stadion Olimpico menegaskan konsistensinya sebagai kiper andalan di level tertinggi Eropa. Kepercayaan pelatih terbayar dengan aksi penyelamatan yang berdampak langsung pada hasil pertandingan.
Performa cemerlang ini juga menegaskan Audero bukan sekadar penjaga gawang, tetapi sosok pemimpin di lapangan yang mampu memotivasi rekan-rekannya bertahan dalam situasi sulit.
Dengan penampilan seperti ini, Emil Audero semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu kiper terbaik Serie A, sekaligus memperkuat reputasinya di kancah internasional.
