Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, turut menjadi pihak yang memuji performa Maarten Paes saat Timnas Indonesia bersua Arab Saudi pada Jumat, 6 September 2024 dini hari. Dia menyebut sosok asal Belanda itu sebagai kepingan puzzle yang hilang.
"Maarten Paes saya rasa adalah pemain yang memang dibutuhkan untuk sebuah stabilitas tim. Terutama memang kalo sudah tingkat tim yang dilawan di bawah 50 (ranking FIFA) pasti memiliki striker yang haus gol," kata Erick di Jakarta.
Erick juga mengungkapkan, tak ingin memuji pemain secara individu. Namun, khusus untuk Paes, dia tidak bisa menampik kualitas dari penggawa Dallas FC tersebut. Sempat blunder, Paes justru menjelma jadi pahlawan.
"Tetapi memang saya tidak bisa memuji individu tetapi kenyataannya memang Maarten Paes, walaupun dia ada blunder tapi dia bisa selamatkan penalti, terus ada dua kali tembakan yang bisa diselamatkan," kata Erick.
Lebih lanjut, Erick bersyukur Paes pada akhirnya bisa mencatatkan debut bersama Timnas Indonesia di laga lawan Arab Saudi. Dia harus menempuh perjalanan panjang, sampai akhirnya bisa sampai ke tahap debut.
"Saya rasa lika-liku Maarten Paes untuk bergabung cukup panjang dan akhirnya dia bisa bergabung dan dia bilang saya Kediri lho," kata Erick.
Dalam laga lawan Arab Saudi yang dihelat di King Abdullah Sports City Stadium itu, Paes melakukan tiga penyelamatan gemilang. Salah satunya adalah saat dia berhasil menahan penalti Salem Al Dawsari.
Maarten Paes juga berhasil memblok sepakan jauh Mohammed Kanno, serta menahan tendangan Feras Albrikan dalam situasi satu lawan satu. Berkatnya, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Arab Saudi, dan Erick pun puas.