Erick Thohir: Naturalisasi 3 Pemain Timnas U-20 Masih Berjalan

07 Mar 2023, 15:19 WIB

Hubner saat di Indonesia (instagram.com/justinhubner5)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, akhirnya angkat suara soal kejelasan soal kejelasan naturalisasi pemain keturunan rekomendasi Shin Tae Yong untuk Timnas U-20. Dia memastikan, proses tersebut masih diteruskan PSSI.

Ya, nasib Justin Hubner, Ivar Jenner dan Rafael Struick yang sebelumnya menjalani proses naturalisasi memang masih abu-abu hingga saat ini. Proses tersebut belum rampung, meski sudah diproses sejak Oktober 2022 lalu.

"Kalau kita bicara naturalisasi pemain untuk Timnas U-20, ya prosesnya sedang berjalan," kata Erick dalam jumpa pers Rapat Anggota NOC Indonesia, di Jakarta, Senin (6/3/2023).

1. Bisa rampung dalam waktu dekat?

Justin Hubner. (Instagram/@justinhubner5).

Kendati tetap dijalankan, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menyebut naturalisasi Hubner, Ivar dan Struick tidak akan rampung dalam waktu dekat.

Sebab, ketiganya belum mendapat persetujuan dari DPR RI lantaran sedang reses sejak 17 Februari hingga 13 Maret 2023 mendatang.

"Kalau diminta secepatnya, ya DPR saja lagi reses. Kan tidak mungkin kita keluarkan paspor dan id palsu," kata Erick.

2. Akan kawal proses naturalisasi

Justin Hubner dan Ivar Jenner berpotensi ikut Timnas U-20 TC ke Spanyol. (Instagram/@ivarjnr).

Erick pun berjanji untuk mengawal proses naturalisasi yang diminta Shin Tae Yong. Eks Presiden Inter Milan itu hanya menyetujui naturalisasi kepada pemain yang bisa memberikan dampak besar bagi Timnas Indonesia.

"Ada prosesnya dan kami akan kawal. Yang pasti, kualifikasi pemain naturalisasi harus benar-benar yang baik bukan hanya sekadar jadi dijadikan WNI," ujar Erick.

3. Tetap prioritaskan pembinaan usia muda

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari dalam jumpa pers, Senin (6/3/2023). (IDN Times/Tino).

Pria 52 tahun itu pun menegaskan naturalisasi tidak boleh dijadikan sebagai cara instan untuk meraih prestasi. Disebut Erick, PSSI tetap memprioritaskan pembinaan usia muda.

"Naturalisasi mesti standarnya tinggi dan harus ada teken kontrak bahwa dia siap memperkuat timnas kita, begitu, kan. Kalau enggak, ya, buat apa," kata Erick.