Erick Thohir Sentil Balik Persija dan PSM Gegara Persulit Timnas

16 Agu 2023, 21:34 WIB

Erick Thohir dan jajaran PSSI saat meninjau seleksi Timnas U-17. (IDN Times/Tino).

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyentil Persija Jakarta dan PSM Makassar yang enggan melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23 untuk berlaga di Piala AFF. Nantinya, ada urusan yang bisa saja dipersulit Erick.

Hal tersebut terkait rencana pemerintah untuk merenovasi 22 stadion di Indonesia. Dia bakal pikir panjang untuk membantu Persija dan PSM mempercantik markasnya.

"Ya, saya pikirin dulu. Boleh dong? Karena mereka juga pikir-pikir buat bantu Merah Putih. Boleh dong saya pikir-pikir juga buat bantu klub?" kata Erick saat meninjau seleksi Timnas U-17 di Lapangan A Gelora Bung Karno (GBK), Rabu (16/8/2023).

1. Klub dan PSSI harus bersinergi

Potret Thomas Doll di pinggir lapangan. (dok. Persija)

Erick kecewa dengan sikap Persija dan PSM. Padahal, menurutnya, harus ada sinergi yang dibangun dari klub, PSSI, dan pemerintah, untuk memajukan sepak bola Indonesia.

"Ini ada renoavsi oleh pemerintah senilai Rp1,9 triliun. Di situ, pemerintah juga melihat kesempatan klub-klub mengelola stadion. Seperti Persita Tangerang, Persib Bandung, dan lainnya. Bisa tidak klub bangun stadion sebesar itu? Artinya apa? harus ada keseimbangan antara pemerintah dan swasta, kita harus saling dukung," ujar Erick.

2. Hanya mau bantu klub yang punya nasionalisme

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares dalam laga Grup H AFC Cup 2022 kontra Tampines Rovers di KLFA Stadium Kuala Lumpur, Senin 27 Juni 2022. (the-afc.com)

Karena itu, Erick mau memprioritaskan klub yang dianggapnya punya nasionalisme tinggi. Untuk Persija dan PSM, dia akan pertimbangkan terlebih dahulu.

"Ini saya bukan ancam, ya. Saya mau bantu klub yang cinta Indonesia juga dong. Kami sedang memfasilitasi stadion untuk dikelola PSM, termasuk JIS ini, kami renovasi buat Persija juga, kan? Bukan hanya Timnas," kata Erick.

3. Gegara Rizky Ridho dan Muhammad Dzaky tidak dilepas

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong saat memimpin latihan di Lapangan ABC Senayan. (IDN Times/Tino).

Polemik ini berawal dari Rizky Ridho (Persija) dan Muhammad Dzaky Asraf (PSM) yang tak dilepas ketika dipanggil Shin Tae Yong untuk bergabung dengan Timnas U-23.

Di sisi lain, Persija dan PSM sebenarnya punya landasan yang kuat untuk tak melepas pemainnya. Berdasarkan Pasal 36 ayat dua Statuta FIFA disebutkan klub dan pemain memang harus menghormati panggilan dari federasi.

Dengan catatan, agenda tersebut harus termasuk dalam kalender resmi FIFA. Sementara, Piala AFF U-23 tidak tercantum di dalamnya.