Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim (instagram @faisalhalim.7)

Jakarta, IDN Times - Penggawa Timnas Malaysia, Faisal Halim, akhirnya muncul ke publik setelah menjalani operasi luka bakar serius. Misi kebangkitan pun langsung dia usung.

Pada Kamis (13/6/2024), Faisal hadir ke pusat latihan Selangor FC. Dia pun langsung menggelar konferensi pers, dan menceritakan bagaimana kondisinya kini ditemani perwakilan tim dan keluarga.

"Saya tidak sabar untuk segera menjalani latihan bersama klub," ujar Faisal, dalam sesi konferensi pers yang ditayangkan 'Astro Arena'.

1. Penampakan Faisal mengkhawatirkan

Dalam konferensi pers itu, kondisi Faisal tampak memprihatinkan. Di sisi kiri kepalanya, mulai dari bagian rambut hingga pipi, tampak bekas luka bakar tingkat empat akibat siraman air keras.

Di lengannya juga, tampak luka yang haru kering. Tangis pun tak terbendung saat dia mulai bicara dalam sesi jumpa pers tersebut.

"Saya rindu sepak bola. Kaki saya gemetar, dan hati saya masih merasakan sakit," ujar Faisal.

2. Mengkhawatirkan kondisi keluarga

Faisal Halim dan Akhyar Rasyid. (ANTARA/Facebook PFA Malaysia)

Faisal mengungkapkan, selepas insiden penyiraman air keras ini, keselamatan keluarga jadi prioritasnya. Dia bahkan rela kehilangan kaki dan menerima gaji kecil, asalkan keluarganya terjamin keselamatannya.

"Saya sudah berbicara ke istri, ayah, ibu, kakak-kakak di keluarga saya. Saya sanggup jika harus kehilangan kaki dan kembali ke kampung halaman walaupun dengan gaji 50 ringgit asalkan keluarga saya bisa hidup tanpa ketakutan," kata Faisal.

3. Siap untuk comeback ke atas lapangan

Pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim (instagram @faisalhalim.7)

Saat ini, Faisal sudah melakoni latihan di sebuah tempat rahasia, demi menjaga privasi dan keamanannya. Dia juga berjanji akan kembali ke atas lapangan, dan tidak menelurkan tanda-tanda akan pensiun dini.

"Saya akan berusaha keras dan berkomitmen sepenuhnya untuk kembali bermain seperti sedia kala. Saya berharap rekan-rekan media dan publik tidak membuat kabar spekulasi terhadap kejadian yang menimpa saya ini," kata Faisal Halim.

Editorial Team