FIFA Beri Sanksi Ringan ke PSSI, Erick Thohir: Alhamdulillah

06 Apr 2023, 22:17 WIB

Raffi Ahmad mengantarkan Erick Thohir ke Kantor PSSI, Minggu (15/1/2023). (IDN Times/Tino).

Jakarta, IDN Times - Sepak bola Indonesia dipastikan terhindar dari sanksi berat FIFA usai gagal menghelat Piala Dunia U-20 2023. Sanksi yang didapat hanya hukuman administrasi kepada PSSI.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bersyukur, lantaran Indonesia akhirnya terhindar dari sanksi berat yang selama ini dibayangkan.

"Saya hanya bisa berucap, Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia khususnya para pecinta sepakbola, Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepak bola dunia. Istilahnya, Indonesia hanya mendapat kartu kuning, tidak kartu merah," ujar Erick yang tengah berada di Paris, Prancis, dalam rilis PSSI, Kamis (6/4/2023).

1. Erick yakinkan FIFA dengan mempresentasikan blueprint sepak bola Indonesia

Erick yang mendapat tugas dari Jokowi untuk bertemu FIFA, melakukan negosiasi sekaligus mempresentasikan blueprint transformasi sepak bola Indonesia.

Tak hanya itu, Erik juga menyebut jika PSSI meyakinkan Presiden FIFA, Gianni Infantino, dengan berkomitmen pemerintah Indonesia yang bakal merenovasi 22 stadion agar dapat digunakan kegiatan tim nasional dan liga.

"Setelah saya menyampaikan pesan Presiden Jokowi, dan menjelaskan cetak biru sepakbola kita, FIFA hanya memberikan sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk keperluan operasional PSSI. Hal itu akan direview kembali setelah FIFA mempelajari strategi besar pengembangan sepak bola Indonesia," ujar Erick.

2. Erick jadikan sanksi FIFA pembelajaran

Erick menyebut, sanksi administrasi dari FIFA di satu sisi merupakan sebuah pembelajaran dan berkah bagi sepak bola Indonesia. Terlebih, bal-balan tanah air saat ini terus melakukan pembenahan menuju perbaikan di semua sektor.

"Saya sudah berusaha maksimal saat bertemu dengan FIFA. Dengan sanksi ini, kita masih terus melanjutkan program transformasi sepak bola bersama FIFA. Dengan sanksi ini, kita tidak dikasih kartu merah, tapi kartu kuning sehingga kita bisa bermain dan berkompetisi di SEA Games pada akhir bulan ini," kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini.

3. FIFA larang Indonesia menggunakan pendanaan FIFA Forward

Sebelumnya, FIFA mengumumkan telag menjatuhkan sanksi berupa tak diberikan bantuan atas program FIFA Forward.

"Secara administrasi, FIFA memberikan sanksi atas larangan penggunaan pendanaan FIFA Forward hingga pemberitahuan selanjutnya dan penerapan atas rencana strategis yang sudah dijelaskan sebelum sanksi," begitu pernyataan resmi FIFA.

Pada saat bersamaan, FIFA juga memberikan dukungan penuh atas PSSI terhadap proses transformasi dan akan melakukan asistensi ketika diperlukan.