Fisik Paul Pogba Masih Perkasa, Ototnya Disebut Sekeras Batu
Intinya sih...
Otot Pogba disebut sekeras batu Rodriguez menjelaskan, Pogba berjuang keras untuk menjaga kondisi fisiknya. Badannya masih kekar, bahkan otot perutnya disebut sekeras batu.
Pogba masih gesit, sentuhannya mulai kembali Paul Pogba belum kehilangan sentuhannya. Gerakannya masih gesit seperti dulu, dan sentuhan bolanya mulai kembali menunjukkan kualitas.
Pogba cuma butuh waktu Namun, Rodriguez tak menjamin start Pogba bakal mulus. Gelandang 32 tahun itu butuh waktu untuk mengembalikan performanya.
Jakarta, IDN Times - Paul Pogba segera comeback ke lapangan hijau setelah direkrut AS Monaco dengan kontrak berdurasi dua tahun hingga Juni 2027. Namun, banyak yang mempertanyakan fisik bintang Prancis tersebut.
Kebugaran Pogba dipertanyakan karena kehilangan intensitas pertandingan dalam kurun waktu yang lama. Sang pemain tak pernah merumput akibat kasus doping sejak Agustus 2023 lalu.
Namun, tudingan itu ditepis pelatih fisik pribadi Pogba, Roger Caibe Rodriguez. Pogba, menurut Rodriguez, belum habis dan masih bisa bersaing di level tertinggi.
1. Otot Pogba disebut sekeras batu
Rodriguez menjelaskan, Pogba berjuang keras menjaga kondisi fisiknya. Badannya masih kekar, bahkan otot perutnya disebut sekeras batu.
"Kemajuan Pogba luar biasa. Tubuhnya terbentuk ulang. Saat ini, dia sudah menjadi sangat kekar, perutnya berotot keras bagaikan batu. Benar-benar luar biasa," kata Rodriguez dikutip dari Le 10 Sport.
2. Pogba masih gesit, sentuhannya mulai kembali
Rodriguez juga menilai, Paul Pogba belum kehilangan sentuhannya. Gerakannya masih gesit seperti dulu, dan sentuhan bolanya mulai kembali menunjukkan kualitas. Umpan-umpan akurat khas Pogba yang memanjakan para striker pun belum hilang.
"Pogba kembali menemukan kecepatannya dan keluwesan dalam menguasai bola. Sedikit demi sedikit, saya mulai melihat kilasan dari pemain yang dulu sering kita lihat di televisi selama bertahun-tahun," ujar sang pelatih fisik.
3. Pogba cuma butuh waktu
Namun, Rodriguez tak menjamin start Pogba bakal mulus. Gelandang 32 tahun itu butuh waktu untuk mengembalikan performanya, mengingat sudah bertahun-tahun tak bertanding.
"Bersama klub, akan lebih mudah bagi Pogba untuk kembali ke level terbaiknya. Yang dia butuhkan hanyalah waktu. Berapa lama? Sulit diprediksi. Dia akan bekerja keras selama pramusim, menguji dirinya dalam laga-laga persiapan. Menurutku, dia hanya butuh beberapa minggu setelah kompetisi dimulai. Pastinya tidak akan mudah," ucap Rodriguez.