Fulham Promosi ke Premier League Musim Depan

Keberhasilan Fulham kembali ke Premier League dalam waktu singkat tak terlepas dari peran strikernya, Aleksandar Mitrovic. Musim ini, Mitrovic menggila.

Sementara, hingga pekan 34, Mitrovic berhasil mencetak 40 gol. Dia sudah hampir dipastikan jadi top scorer Championship, lantaran pesaing terdekatnya, Dominic Solanke (AFC Bournemouth), cuma mengoleksi 26 poin.

Naik turun dari Premier League ke Championship dan sebaliknya, membuat Fulham dijuluki sebagai "tim yoyo". Label serupa pernah disandang Sunderland pula, beberapa musim lalu.

Manajer Fulham, Marco Silva, mengakuinya. Menurut Silva, julukan itu tak masalah disematkan kepada Fulham. Menarik, buat Silva, meski julukan Fulham sebenarnya adalah The Cottagers.

"Julukan tim yoyo menarik pula. Kami tak memusingkannya. Ini jadi tantangan tersendiri buat kami," ujar Silva dilansir The Sun.

Balik ke Premier League, tentu menjadi ujian berat bagi Fulham. Mereka harus menghentikan pendapat orang yang menyematkan julukan tim yoyo.

Tugas semakin berat, lantaran salah satu pemain muda andalannya, Fabio Carvalho, nyaris dipastikan hengkang. Carvalho bakal cabut ke Liverpool musim panas 2022 nanti, setelah gagal pindah di 2021 lalu.

"Saya bangga dengan para pemain, bukan hanya karena mencapai target yang dicanangkan, tetapi bagaimana kami bisa meraihnya. Kami benar-benar dominan, tampil dengan baik saat berlaga. Sekarang, adalah saat bagi mereka untuk merayakan dan kemudian mencoba untuk memenangkan gelar," kata Silva.