Gara-gara Gol Wolves Dianulir, Liverpool Tak Jadi Kalah

08 Jan 2023, 08:40 WIB

Pemain Liverpool, Darwin Nunez, melepaskan sepakan saat bersua Wolves di laga Piala FA 2022/23. (liverpoolfc.com)

Jakarta, IDN Times - Kejadian kontroversial menjadi sorotan dalam duel Liverpool melawan Wolverhampton Wanderers. Kemenangan Wolves di depan mata, akhirnya sirna usai gol ketiganya dianulir wasit yang memimpin jalannya laga.

Liverpool dan Wolves harus rela berbagi angka usai bermain imbang 2-2 dalam laga babak ketiga Piala FA 2022/23 di Stadion Anfield, Minggu (8/1/2023) dini hari WIB. Alhasil, duel leg kedua harus digelar untuk menentukan siapa yang akan lolos ke fase selanjutnya.

Wolves yang ampil cukup baik, unggul lebih dulu melalui Goncalo Guedes (26’), sebelum Liverpool berbalik unggul melalui gol Darwin Nunez (45’) dan Mohamed Salah (52’). Hwang He Chan kemudian menyamakan kedudukan (66’), sebelum Toti Gomes (80’) mampu menggetarkan jala gawang Liverpool.

1. Gol Toti Gomes dianggap tak sah

Namun, gol yang dicetak Toti Gomes akhirnya dianulir wasit lantaran dianggap telah terjadi offside. Walau sempat ditinjau kembali melalui Video assistant referee (VAR), bola tetap dinyatakantak masuk. Padahal, dalam tayangan tersebut, tak ada tangkapan kamera yang menunjukkan pemain Wolves offside.

Hakim garis mengangkat bendera bukan karena Toti Gomes, melainkan Matheus Nunes yang posisinya sudah lebih dulu dianggap offside. Usai mengambil sepak pojok, dia melihat posisi Nunes offisde sebelum menerima bola kembali.

Setelahnya, Nunes menusuk ke dalam dan berhasil melepaskan umpan ke Ruben Neves. Pemain Portugal itu kemudian mengirimkan umpan kembali ke tiang jauh gawang Liverpool. Toti Gomes yang berdiri bebas, mampu menyontek bola dengan tenang hingga masuk ke gawang tim besutan Juergen Klopp itu.

2. Klopp permasalahkan angel kamera VAR

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp. (sportsmole.co.uk)

Minimnya angel kamera yang menunjukkan offside tersebut, memantik kemarahan di kubu Wolves. Hal itu diperkuat dengan tak adanya tayangan yang menunjukkan para pemain lebih dulu terkena offside sebelum membobol gawang Liverpool.

Klopp pun menganggap hal itu cukup wajar. Seharusnya, lanjut dia, VAR tak hanya mengandalkan satu angel saja agar tak terjadi kesalahpahaman.

“Saya tak yakin dengan gol ketiga yang dicetak Wolves. Kami punya gambaran terkait offside yang terjadi [sebelum gol]. Namun, saya paham kenapa mereka marah. Oleh sebab itu, kami enggan VAR hanya mengandalkan satu sudut saja,” kata pelatih asal Jerman itu dikutip ITV.

3. Liverpool dan Wolves akan menjalani laga leg kedua

Aksi Mohamed Salah ketika pertandingan Wolves melawan Liverpool. (twitter.com/MoSalah)

Namun demikian, pembelaan diri Klopp itu tetap menghadirkan cibiran. Tak sedikit yang menyebut jika Liverpool sudah seharusnya tersingkir di Piala FA.

Di wakut yang bersamaan, gol Liverpool yang dicetak Mohemed Salah dinilai lebih layak offside. Jika menilik posisi pemain asal Mesir itu, memang dia sudah berada dalam perangkap offside sebelum menerima umpan dan menyelesaikannya jadi gol.

“Offside karena itu terlihat ada upaya yang jelas untuk memainkan bola.Aturan omong kosong lainnya masuk ke tempat sampah!” cuit netizen bernama Andy Murray.

Namun, terlepas dari kekeliruan para pengadil di lapangan atau bukan, pertandingan sudah selesai. Kedua tim harus puas berbagi angka dalam laga ini.

Wolves dan Liverpool pun harus menjalani duel leg kedua untuk menentukan siapa yang bakal bertahan dan tersingkir di Piala FA 2022/23. Liverpool bakal melawat ke markas The Wanderers Molineux Stadium pada 4 Februari 2023 mendatang.