Performa pemain termahal Real Madrid, Gareth Bale musim ini mendapatkan kritikan karena cukup mengecewakan. Mantan pemain Tottenham tersebut bahkan tak menjadi pilihan uitama Santiago Solari di musim ini.
Seolah ingin protes, para fans Real Madrid pun kerap melakukan ejekan-ejekan kepada pemain timnas Wales tersebut. Melihat hal tersebut, agen sang pemain mengaku tidak terima Bale diperlakukan seperti itu. Dia menilai Bale merupakan pemain yang berjasa Bagi Real Madrid.
Agen Gareth Bale, Jonthan Bernett berang dengan sikap fans Real Madrid yang dianggap tidak memperlakukan kliennya dengan pantas. Performa Bale memang cukup merosot di musim ini jika dibandingkan musim sebelumnya. Dari 30 laga yang telah dijalaninya di semua laga musim ini, dia hanya mampu mencetak 12 gol dan 5 assist.
Kondisinya ini pun melahirkan isu jika dirinya akan dijual di musim depan ke klub lain. Meski begitu, sang agen menilai jika pemainnya tersebut pantas mendapatkan respek atas perjuangannya untuk Madrid selama ini.
Semenjak didatangkan sebagai pemain termahal dunia pada tahun 2013, Bale telah mempersembahkan 4 gelar Liga Champions, 4 trofi Club World Cup dan satu trofi La Liga. Bahkan dia mampu mencatatkan gol-gol penting, seperti saat final Liga Champions musim lalu melawan Liverpool.
"Pemantauan terhadap dirinya sungguh konyol. Seorang pemain yang telah memenangkan segalanya bersama klub pantas mendapatkan respek yang besar," tukas Jonthan Bernett, agen Bale.
"Setelah semua yang dilakukan Bale, lalu dia dicemooh di laga berikutnya, apa lagi yang akan kalian (fans) lakukan?" tandasnya.
Selain diejek fans, Gareth Bale juga mendapatkan kritikan karena ia tidak mempelajari bahasa Spanyol. Padahal dirinya telah berada di Madrid hampir enam tahun lamanya. Pekan lalu, mantan manajer Madrid, John Toshack pun mewajibkan Bale untuk belajar berbahasa Spanyol guna menghormati fans klub.
Tak hanya itu, kritikan pun datang dari rekan setimnya, Thibaut Courtois yang menilai Bale kurang mau bersosialisasi denga rekan-rekan setimnya. Gareth Bale disebutnya lebih memilih untuk tidur awal ketimbang bersosialisasi dengan rekan-rekan di Real Madrid.
Meski Courtois baru bergabung dengan Madrid, ia pun tak segan untuk memberikan masukan kepada Bale untuk lebih bisa berbaur dengan rekan-rekan setimnya.
"Bagi saya, di sini saya hidup seperti seseorang yang lahir di Madrid. Saya makan dan juga tidur lebih malam, itulah cara Anda hidup di sini."
"Kami semua punya acara makan malam baru-baru ini tapi Bale dan [Toni] Kroos tidak ikut karena mereka pikir terlampau malam. Kami janjian jam setengah sepuluh malam dan lanjut minum kopi pada tengah malam."
"Lalu kami pulang dan tidur pada pukul satu dini hari dan ada latihan tim pukul 11 keesokan paginya, yang saya percaya bahwa itu waktu yang sempurna untuk istirahat. Bale mengatakan ia tidak ikut karena ia harus tidur jam 11 malam," ujar Courtois.
Di bawah kepelatihan Santiago Solari, Gareth Bale tak lagi menjadi pilihan utama. Solari lebih memilih Lucas Vazquez dan Vinicius Jr untuk menemani Karim Benzema di lini serang El Real. Tak ayal hal ini menciptakan spekulasi akan hengkangnya sang pemain di musim mendatang.
Man United dikabarkan menjadi tim yang paling menginginkan jasanya dalam beberapa tahun terakhir ini. Namun sebuah kabar terbaru menyebutkan jika Chelsea memiliki kans lebih besar untuk mendapatkan pemain asal Wales tersebut.
El Real dikabarkan akan menyodorkan proposal tukar tambah untuk mendapatkan target utamanya, Eden Hazard. Madrid siap memberikan Bale plus uang kepada The Blues. Hazard sendiri memang telah santer dikabarkan akan segera hijrah menuju Real Madrid di musim depan.
Chelsea sendiri dikabarkan akan mempertimbangkan penawaran tersebut. Liga Inggris sendiri bukanlah hal yang asing lagi bagi Gareth Bale. Sebelum gabung Madrid, Bale tampil impresif bersama Tottenham Hotspurs.
Akankah proses transfer ini terjadi?