5 Pemain dengan Gol Tercepat dalam Sejarah Piala Eropa, Ada Poulsen!

Sergei Aleinikov berhasil mencetak gol tercepat dalam Piala Eropa 1988 ke gawang Inggris pada menit ke-2 dan 7 detik. Gol ini ia cetak di babak fase grup saat Uni Soviet butuh kemenangan demi bisa lolos ke semifinal. Pada akhirnya Uni Soviet berhasil mengalahkan Inggris asuhan Bobby Robson dengan skor 3-1.

Inggris sendiri gagal ke babak selanjutnya tanpa mendapatkan satu pun poin. Sementara Uni Soviet berhasil melangkah hingga babak final, tetapi harus menerima kekalahan 0-2 dari Belanda yang diisi pemain top, seperti Marco van Basten dan Ruud Gullit.

Pada gelaran Euro 2016 Republik Irlandia harus menghadapi musuh berat, Prancis, dan mereka tidak diunggulkan sama sekali. Namun, kejutan terjadi di awal laga ketika Robbie Brady mencetak gol cepat di menit ke-2 lewat titik penalti usai Paul Pogba melanggar Shane Long di dalam kotak penalti.

Meski sempat unggul hingga babak pertama, Republik Irlandia gagal mempertahankan keunggulannya. Antoine Griezmann menjadi pahlawan Prancis dengan mencetak brace di babak kedua yang membuat skor menjadi 2-1.

Bintang Polandia, Robert Lewandowski, mencetak gol melewati Rui Patricio hanya satu menit lewat empat puluh detik setelah kick-off pada Piala Eropa edisi 2016. Setelah selalu gagal mencetak gol di empat pertandingan pertama Polandia, Lewandowski mencetak gol pertamanya hanya dalam waktu 100 detik melawan Portugal di babak perempat final. 

Sayangnya, gol tersebut kemudian disamakan Renato Sanches pada menit ke-33. Skor pun berakhir 1-1 hingga waktu normal. Portugal kemudian keluar sebagai pemenang usai unggul lewat babak adu panalti.

Yussuf Poulsen menjadi nama terbaru yang masuk dalalm daftar pencetak gol tercepat dalam sejarah Euro. Ini terjadi dalam laga fase grup ketika Denmark menghadapi Belgia pada Jumat dini hari tadi (18/06/2021). Dalam laga tersebut dia berhasil mencetak gol cepat pada detik ke-99.

Denmark menguasai babak pertama dengan berbagai serangan yang intens, namun gagal menambah skor. Di babak kedua laga berbalik arah dan Belgia berhasil comeback lewat satu gol dan satu assist Kevin De Bruyne. Dengan hasil ini, kesempatan Denmark untuk lolos ke babak selanjutnya semakin berat usai mengalami dua kekalahan.

Rekor gol tercepat dalam sejarah Euro masih dipegang oleh pemain Rusia, Dmitri Kirichenko. Rekor ini terjadi pada Piala Eropa 2004 ketika Rusia menghadapi Yunani di fase grup. Rusia unggul lebih dulu lewat gol Kirichenko pada detik ke-67. Namun, mereka gagal mempertahankan skor dan kalah 2-1 pada akhirnya.

Rusia gugur di fase grup, sementara Yunani tampil mengejutkan dengan menjadi juara Piala Eropa 2004.

Torehan yang mereka cetak sebagai pencetak gol tercepat dalam ajang Piala Eropa merupakan catatan sejarah tersendiri. Kini Piala Eropa 2020 sedang berlangsung dengan masih banyak laga tersisa. Akankah rekor baru segera terlahir di edisi 100 tahun ajang ini?