Jakarta, IDN Times - Federasi Sepak bola Inggris, FA, mengeluarkan wacana yang cukup mengejutkan. Mereka hendak menjadikan manajer Manchester City, Pep Guardiola, sebagai manajer Inggris menggantikan Gareth Southgate.
Posisi Southgate di Inggris memang sedang dipertanyakan saat ini. Sebab, Southgate punya rencana akan mundur dari jabatannya sebagai manajer The Three Lions usai Piala Eropa 2024. Terlebih, kontraknya memang habis di akhir 2024 mendatang.
Tentunya, dengan rencana Southgate, FA harus mengambil langkah antisipasi. Maka dari itu, mereka ingin membujuk Guardiola mengisi pos yang akan ditinggalkan Southgate.
Sejumlah eksekutif FA sepakat, Guardiola memang orang yang tepat mengisi kursi manajer Inggris. Terlebih, dia sudah paham kultur sepak bola Negeri Ratu Elizabeth dan menguasai Premier League bersama ManCity.
Untuk mendatangkan Guardiola, FA punya kendala tersendiri. Pria 52 tahun itu masih terikat kontrak dengan ManCity hingga 2025, alias satu tahun setelah Piala Eropa 2024.
FA juga belum tentu sanggup membayar mahal Guardiola. Apalagi, FA sedang rugi bandar dan sedang melakukan restrukturisasi keuangan akibat pandemik COVID-19.
Sebenarnya, Southgate juga masih punya peluang bertahan. Itu bisa terjadi jika tak ada tawaran yang menarik buatnya.
Tapi, kalau Southgate cabut dan Guardiola susah direkrut, maka FA akan mengalihkan bidikan ke Eddie Howe, Graham Potter, atau Mauricio Pochettino. Namun, opsi paling masuk akal adalah Potter karena masih belum bekerja usai dipecat Chelsea.