Inggris ke Perempat Final, Gareth Southgate Sukses Menebus Dosa

30 Jun 2021, 07:34 WIB

thefa.com

Jakarta, IDN Times - Kemenangan Inggris atas Jerman di babak 16 besar Piala Eropa 2020 jadi momen tersendiri bagi beberapa pihak, tak terkecuali bagi pelatih Inggris, Gareth Southgate.

Inggris menang atas Jerman dengan skor 2-0 dalam laga yang dihelat di Wembley Stadium. Dua gol yang masing-masing dicetak oleh Harry Kane dan Raheem Sterling tersebut membawa Inggris melaju ke perempat final.

Tidak cuma itu, kemenangan ini juga jadi momen penebusan dosa bagi seorang Gareth Southgate. Dosa yang sejatinya sudah ia tanggung sejak 1996 silam.

1. Piala Eropa 1996, Inggris kalah dari Jerman

fifa.com

Dalam gelaran Piala Eropa 1996, Inggris selaku tuan rumah gagal meraih gelar juara. Padahal, ketika itu, Inggris diperkuat talenta-talenta apik macam Paul Gascoigne, Alan Shearer, Tony Adams, David Seaman, serta Gary dan Phil Neville muda.

Jerman jadi tim yang menggagalkan Inggris meraih gelar di rumah sendiri. Di babak semifinal, mereka sukses menumbangkan Inggris di babak adu penalti. Tahukah kamu siapa pemain Inggris yang gagal mengeksekusi penalti di babak itu?

2. Gareth Southgate gagal eksekusi penalti

Gareth Southgate (skysports.com)

Ya, pemain Inggris yang gagal mengeksekusi penalti saat itu adalah Gareth Southgate. Maju sebagai eksekutor penentu, tendangan penalti Southgate ini mampu dihadang oleh Andreas Koepke, kiper Jerman kala itu.

Inggris gagal melaju ke final, dan ironisnya, Jerman yang mengalahkan Inggris keluar sebagai juara usai menundukkan Republik Ceko di babak final. Oliver Bierhoff jadi pahlawan Jerman saat itu lewat dua golnya.

3. Pembalasan dendam Piala Dunia 2010

Inggris vs Jerman. (twitter.com/EURO2020)

Kemenangan atas Jerman ini pun jadi pembalasan sempurna Inggris atas insiden yang terjadi pada 2010. Ketika itu, diwarnai gol Frank Lampard ang dianulir wasit, Inggris tumbang dengan skor 1-4 di babak 16 besar.

Jadi, banyak hal yang terbalaskan oleh Inggris atas Jerman berkat kemenangan ini. Selain dosa Gareth Southgate dan juga kritik Thomas Mueller kepada Harry Kane, Inggris juga membalas dendam 2010 secara paripurna.