Inter Lolos Final Liga Europa, Conte: Akhir Musim Kami Harus Bagus!

18 Agu 2020, 09:45 WIB

inter.it

Jakarta, IDN Times - Inter Milan begitu digdaya dalam laga semifinal Liga Europa, Selasa (18/8/2020) dini hari tadi. Tak tanggung-tanggung, mereka mampu menyingkirkan Shakhtar Donetsk pada fase ini dengan skor telak 5-0 dalam laga yang digelar di Stadion Merkur Spiel-Arena, Duesseldorf, Jerman, Selasa (18/8/2020) dini hari WIB.

Dua mesin gol Inter Milan, Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku menjadi mimpi buruk wakil dari Rusia tersebut dalam laga tadi malam. Dua gol yang dicetak masing-masing dan satu dari Danilo D'Ambrosio itu membuat mereka meraih tiket terakhir babak final kompetisi kasta kedua Eropa ini.

"Kami akhirnya sampai ke babak final setelah menyingkirkan lawan kuat. Jangan hanya melihat skor yang mencolok pada akhir laga," kata pelatih Inter Milan Antonio Conte dikutip laman resmi UEFA.

1. Pemain Inter Milan tahu keinginan Conte

Antonio Conte. (sempreinter.com)

Dia pun membeberkan resep timnya bisa lolos ke final Liga Europa 2019/2020. Menurut dia, Inter Milan bemain begitu apik dalam duel melawan Shakhtar Donetsk. Selain itu, kontra strategi yang diterapkan anak asuhnya di lapangan membuat lawan tak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Il Nerazzurri pun kini tinggal selangkah lagi meraih trofi musim ini. Conte menyebut jika kesempatan itu harus dimaksimalkan dengan baik oleh anak asuhnya. Hal itu guna menebus kesalahan usai gagal meraih Scudetto pada ajang Serie A 2019/2020 setelah hanya finis di peringkat dua.

"Pemain hafal jika saya selalu mau musim ini berakhir dengan bagus. Kami sudah bekerja keras untuk sampai ke tahap ini dan melakukan evaluasi dari kesalahan yang sudah dibuat dalam satu musim terakhir ini," ujar mantan pelatih Chelsea tersebut.

2. Sevilla punya rekor lebih baik di Liga Europa

enca.com

Dengan kemenangan tersebut, Inter Milan dipastikan bakal bersua Sevilla pada babak final Liga Europa 2019/2020. Lawannya dari LaLiga tersebut berhasil maju ke partai puncak usai mengandaskan klub kuat Manchester United 2-1 dalam laga yang dihelat sehari sebelumnya.

Inter Milan harus waspadai kekuatan Los Nervionenses pada laga final yang bakal digelar di RheinEnergie Stadium pada 22 Agustus 2020 dini hari WIB mendatang. Sebab, sang lawan merupakan raja di Liga Europa dengan koleksi trofi terbanyak yakni lima gelar.

Sementara, Inter Milan sendiri memiliki catatan yang tak kalah bagus. Mereka mampu menggondol tiga gelar, termasuk dua gelar saat kompetisi ini masih menggunakan Piala UEFA di medio 1990-an awal.

3. Conte minta Inter Milan tampil habis-habisan di partai final Liga Europa 2019/2020

inter.it

Melihat lawan yang dihadapi bakal lebih berat, Conte pun meminta Alexis Sanchez dan kolega tak menikmati kemenangan di semifinal Liga Europa 2019/2020 dengan berlebihan. Sebab, dirinya tak puas jika Inter hanya bisa meraih posisi runner-up saja.

Dia ingin Inter Milan tampil habis-habisan dalam final melawan Sevilla nanti. Seberat apa pun mereka, Conte ingin pemainnya tampil seperti orang-orang yang tengah lapar gelar.