Jalan Panjang Arsenal Dapatkan Thomas Partey

Ketertarikan Arsenal pada Thomas Partey dimulai pada awal musim 2014/2015. Kala itu, mantan pemandu bakat Arsenal, Francis Cagigao, mengamati dengan teliti performa Partey yang tengah dipinjamkan Atletico Madrid ke Almeria.

Kala itu, Partey belum dioptimalkan sebagai gelandang bertahan khas nomor 6. Di Almeria, mengutip laporan Cagigao, yang ditulis The Athletic, Partey dideskripsikan sebagai 'gelandang penjelajah dengan kekuatan yang eksplosif'.

Tertarik dengan sang pemuda yang kala itu baru berusia 21 tahun, Cagigao melaporkan temuannya kepada Arsene Wenger, yang kemudian juga diteruskannya kepada Sven Mislintat dan Unai Emery, dua nama yang bertanggung jawab untuk perekrutan pemain setelah Wenger pergi dari Arsenal. Kini, 4 sosok tersebut termasuk Cagigao, sudah tak berada lagi di Arsenal.

Ketika Arsene Wenger melepaskan jabatannya sebagai manajer Arsenal, Unai Emery datang sebagai pengganti. Kontak pertama antara Partey dan Arsenal terjadi pada April 2019.

Kala itu, perwakilan Thomas Partey diundang ke Emirates Stadium dan membicarakan kesepakatan personal. Secara detail, bintang asal Ghana itu menginginkan gaji £250 ribu per pekan dengan biaya signing on fee sebesar £2,5 juta.

Namun, klausul sang pemain di angka €50 juta kala itu bikin Emery dan Arsenal keder. Dengan upaya memperkuat tim, The Gunners lantas memutuskan bahwa musim panas 2019 akan difokuskan dengan berburu winger baru. Nama Wilfried Zaha dan Nicolas Pepe lantas diapungkan.

Sejarah kemudian mencatat, Arsenal mendatangkan Nicolas Pepe di musim panas 2019 dengan rekor transfer £72 juta yang menjadikan pemain asal Pantai Gading itu sebagai pemain termahal klub.

Seiring perubahan masif yang terjadi di tubuh manajemen Arsenal pada awal tahun 2020, fokus transfer The Gunners pun berubah. Di bawah kendali manajer baru, Mikel Arteta, dan Edu Gaspar sebagai Direktur Teknik, Arsenal bergeliat di bursa transfer musim panas 2020.

Dikaitkan dengan dua nama yakni Houssem Aouar dan Thomas Partey, The Gunners menghabiskan berminggu-minggu bernegosiasi untuk mendatangkan kedua pemain atau salah satu dari keduanya.

Ketika mencapai titik akhir pada pengujung bursa musim panas 2020, Arsenal mencoba realistis. Upaya mereka untuk mendapatkan Aouar terganjal banderol besar yang dipatok oleh Olympique Lyon. Satu-satunya opsi yang tersisa; membayar €50 juta untuk aktifkan klausul Thomas Partey.

Di deadline day, akhirnya Arsenal bergerak cepat. Menghubungi LaLiga langsung tanpa sepengetahuan Atletico, Arsenal siap membayar angka 50 juta yang tertera di klausul pemain berusia 27 tahun itu. Tanpa tes medis di London dan sesi foto resmi, Arsenal akhirnya resmi mendatangkan Thomas Partey pada 6 Oktober 2020 dengan kontrak panjang selama 5 musim dan memberi nomor punggung 18 untuk sang gelandang.