Janji Shin Tae Yong Buat Indonesia: Tak Cuma Jadi Penghias Piala Asia

Salah satu yang berhasil dicatatkan Indonesia dalam kualifikasi ronde ketiga adalah mengalahkan Kuwait. Catatan ini belum muncul selama 42 tahun. Baru pada kualifikasi ronde ketiga, itu terjadi dengan kemenangan 2-1 Indonesia atas Kuwait.

Kemudian, saat melawan Yordania, Indonesia memang kalah. Tapi, secara permainan, ada kepercayaan diri yang muncul, hingga Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan bisa mengimbangi Yordania.

"Saya tidak tahu Kuwait baru bisa dikalahkan dalam 42 tahun. Sempat ada gagasan di masa lalu, kalau sebaiknya Indonesia tak seharusnya jumpa tim Timur Tengah. Tapi, pada akhirnya kami bisa tampil bagus, bahkan menang," ujar pelatih 52 tahun itu dikutip Newsis.

Shin mengaku belum puas dengan hanya mengantarkan Indonesia kembali ke Piala Asia. Emosinya masih datar, tak ada emosi yang meledak-ledak untuk sementara ini. Fokusnya sudah kembali dan Shin hendak meracik skuad Indonesia agar lebih matang di Piala Asia nanti.

"Saya tidak akan berhenti mengembangkan tim. Apa yang terjadi, merupakan hasil dari kerja keras tim selama ini," ujar Shin.

Shin optimistis Indonesia bisa lebih berkembang di Piala Asia 2023. Dia yakin kalau Indonesia tak hanya menjadi penghias, tapi juga bisa memberikan kejutan. Meski ada potensi gabung grup maut, Shin percaya anak-anak asuhnya bisa mengatasi tekanan yang muncul.

"Kami akan tampil impresif di Piala Asia tahun depan dan mengejutkan banyak tim," ujar Shin.