Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aksi Manuel Locatelli bersama Juventus. (twitter.com/juventusfc)

Akademi AC Milan banyak melahirkan pemain-pemain ternama. Mulai dari Franco Baresi, Paolo Maldini, hingga Gianluigi Donnarumma. Saat ini, terdapat beberapa nama di skuad AC Milan yang dipromosikan dari tim muda mereka, yaitu Davide Calabria, Tommaso Pobega, dan Matteo Gabbia.

Pemain hasil akademi AC Milan ternyata tidak hanya dinikmati oleh juara UEFA Champions League (UCL) tujuh kali tersebut. Beberapa dari mereka bahkan ada yang pergi ke klub Italia lain, termasuk pada 2022/2023 ini.

Inilah jebolan akademi AC Milan di klub top Serie A 2022/2023.

1. Manuel Locatelli

Manuel Locatelli saat masih berseragam AC Milan. (twitter.com/acmilan)

Manuel Locatelli, yang biasa berposisi gelandang, menjadi bagian dari pembinaan usia muda AC Milan sejak 2010. Ia mendapatkan debut profesionalnya bersama Il Rossoneri pada 21 April 2016 dengan menggantikan Andrea Poli pada menit 87.

Pada bursa transfer musim panas 2018, Locatelli yang menginginkan waktu bermain lebih banyak memilih untuk pindah ke Sassuolo. Klub yang bermarkas di Mapei Stadium tersebut mengambilnya dengan formula pinjaman dan kewajiban membeli sebesar 12 juta euro atau Rp179 miliar.

Locatelli yang tampil impresif bersama Sassuolo menarik perhatian Juventus. Mereka pun memutuskan untuk memboyongnya pada 2021 dengan pinjaman dan kewajiban membeli 35 juta euro (setara Rp525 miliar). Ia kini menjadi bagian penting dari lini tengah Si Nyonya Tua.

2. Mattia De Sciglio

Mattia De Sciglio ketika mengunjungi akademi AC Milan. (twitter.com/acmilan)

Pemain Juventus lain yang merupakan jebolan akademi AC Milan adalah Mattia De Sciglio. Ia langsung diboyong dari Milan pada bursa transfer 2017/2018. Biaya yang diperlukan untuk menebusnya adalah 12 juta euro atau sekitar Rp179 miliar.

Perjalanan De Sciglio bersama Juventus tak selalu berjalan mulus. Bek sayap yang cukup versatile ini mulai jarang dimainkan ketika Maurizio Sarri mengambil alih jabatan pelatih.

Ia bahkan dipinjamkan ke Lyon ketika Andrea Pirlo menjadi nakhoda Il Bianconeri. Namun, di tangan Allegri saat ini, ia mendapat tempat kembali. Ia baru saja memperpanjang kontraknya hingga 2025.

3. Raoul Bellanova

Raoul Bellanova bersama Matteo Gabbia saat masih di AC Milan. (twitter.com/acmilanyouth)

Raoul Bellanova merupakan bagian dari Akademi AC Milan pada 2006 hingga 2019. Belum sempat merasakan debut profesional bersama Il Rossoneri, ia sudah memilih pindah pada 2019 ke klub Prancis, Bordeaux.

Hanya berselang setengah musim, pemain kelahiran 17 Mei 2000 ini kembali ke Italia dengan bergabung bersama Atalanta. Sempat bermain sekali bersama Atalanta, ia pun dipinjamkan ke Pescara dan dilepas ke Cagliari.

Tampil mengesankan bersama Rossoblu, Inter Milan berminat kepadanya. Mereka pun resmi mengangkutnya pada jendela transfer Juli 2022. Ia diplot sebagai pelapis Denzel Dumfries di posisi wingback kanan.

4. Matteo Darmian

Matteo Darmian yang saat ini berseragam Inter Milan. (twitter.com/inter)

Selain Bellanova, ada Matteo Darmian sebagai pemain Inter Milan yang juga merupakan lulusan akademi AC Milan. Fullback Italia tersebut bergabung dengan Il Nerazzurri pada 2020 setelah berkelana ke Palermo, Torino, Manchester United, hingga Parma.

Ia meraih scudetto pertamanya pada 2020/2021 bersama klub berseragam biru hitam tersebut. Darmian sendiri memulai petualangannya di Serie A pada 2006 saat usianya baru menginjak 17 tahun. Namun, persaingan di posisi bek sayap AC Milan yang masih ketat saat itu membuatnya pindah ke US Palermo 3 tahun berselang.

5. Bryan Cristante

Bryan Cristante merayakan gol bersama rekan satu timnya di AC Milan. (twitter.com/acmilanyouth)

Bryan Cristante dianggap salah satu calon superstar sepak bola saat berada di AC Milan. Maka dari itu, timbul kemarahan dari pendukung Milan ketika ia dilepas ke Benfica pada 2014 dengan harga sekitar 6 juta euro saja atau Rp90 miliar.

Saat itu, klub yang bermarkas di San Siro tersebut memang banyak melepas pemainnya untuk menambal permasalahan keuangan. Saat ini, Cristante bermain untuk klub ibu kota Italia, AS Roma. Ia diangkut dari Atalanta pada 2018 dengan kesepakatan pinjaman dan kewajiban membeli sebesar 15 juta euro atau Rp226 miliar.

Akademi AC Milan terus melahirkan pemain-pemain sepak bola dengan kualitas yang tidak bisa diremehkan. Tidak heran jika klub-klub papan atas hingga rival juga tertarik untuk mendatangkan mereka.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team