SK Slavia Praha cuup mendominasi Liga Ceko dalam lima musim terakhir. Mereka sukses mengakhiri tiga musim di antaranya sebagai juara. Sementara itu, dua musim lainnya sukses dimenangkan oleh FC Viktoria Plzen.
Sebagai sebuah tim besar, Slavia Praha tentu punya tim akademi yang hebat. Mereka sukses melahirkan banyak pemain berbakat yang kelima di antaranya sempat menyicipi atmosfer English Premier League. Siapa sajakah mereka?
Pemain jebolan akademi Slavia Praha pertama yang merasakan atmosfer suporter English Premier League adalah Vladimir Smicer. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang ini datang ke EPL untuk bergabung dengan Liverpool pada 1999.
Liverpool menjadi satu-satunya tim Inggris yang dibela Smicer dalam kariernya. Hingga akhirnya hengkang dari Liverpool pada akhir musim 2004/2005, Smicer sukses mengemas 10 gol dan 20 assist dari 121 laga. Catatan tersebut membuat Smicer menjadi jebolan akademi Slavia Praha dengan jumlah laga terbanyak sejauh ini.
Radek Cerny promosi ke tim utama Slavia Praha setahun setelah Vladimir Smicer melakukannya pada 1992. Namun, karier Cerny di EPL baru dimulai pada 2005, tepatnya enam bulan sebelum Smicer hengkang dari Liverpool.
Ia pertama kali bergabung dengan Tottenham Hotspur pada Januari 2005. Bermain hingga Juli 2008, Cerny pun pindah ke Queens Park Rangers dan bertahan hingga Juli 2013. Secara keseluruhan, kiper Timnas Ceko ini hanya mencatat 21 laga di EPL.
Karier Marcel Gecov di sepak bola Inggris tak berjalan begitu lancar. Pemain yang berposisi sasl sebagai gelandang ini hanya mencatatkan dua laga tanpa kontribusi lain dalam statistik selama berseragam Fulham.
Momen tersebut terjadi pada musim 2011/2012 ketika ia dibeli dari Slovan Liberec. Sebelum menjadi pesepak bola profesional, Gecov pernah enam tahun (1994—2005) jadi bagian dari tim muda Slavia Praha.
Sama seperti Marcel Gecov, Alex Kral juga hanya bertahan semusim berkarier di EPL. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini datang sebagai pemain pinjaman dari Spartak Moscow pada musim 2021/2022.
Namun, penampilannya bersama West Ham United masih jauh dari kata memuaskan. Kral yang empat tahun (2012—2016) berada di tim akademi Slavia Praha ini hanya mencatatkan satu pertandingan di EPL untuk West Ham United.
Tomas Soucek merupakan salah satu gelandang bertahan paling produktif di EPL saat ini. Sejak berkarier bersama West Ham United pada Januari 2020, Tomas Soucek telah mengoleksi 19 gol dan 2 assist dari 95 laga di EPL.
Penampilannya di bawah arahan David Moyes sempat disandingkan dengan ketajaman Marouane Fellaini kala berseragam Everton. Sebelum jadi pesepak bola profesional, gelandang jangkung ini pernah sepuluh tahun (2004—2014) menimba ilmu di tim akademi Slavia Praha.
Tomas Soucek menjadi satu-satunya jebolan akademi Slavia Praha yang masih aktif berkarier di English Premier League dewasa ini. Catatan laga yang telah ia torehkan pun nampaknya bakal terus meningkat mengingat permainan impresifnya bersama West Ham United di EPL 2022/2023 ini.