Jelang Muenchen Vs Dortmund, Favre: Der Klassiker Bukan Penentu Juara

Dortmund bakal menyambangi Allianz Arena dengan keunggulan dua poin atas Bayern Muenchen. Mereka memiliki kesempatan besar untuk memperlebar jarak menjadi lima angka dengan syarat meraih kemenangan di kandang lawan. Masalahnya adalah Bayern Muenchen musim ini belum terkalahkan saat berlaga di kandang sendiri di Bundesliga.

Lucien Favre pun menyadari jika lawannya kali ini adalah sebuah tim raksasa yang memiliki banyak kelebihan. Namun ia pun tahu jika Muenchen memiliki kelemahan. Tuan rumah sendiri baru saja menjalani laga ketat di DFB Fokal melawan tim divisi dua, Heidenheim dengan skor 5-4 pada hari Kamis (04/04). Di sisi lain hal ini menjadi keuntungan tersendiri bagi Dortmund karena memiliki waktu istirahat yang lebih.

“Laga ini sangat spesial: Bayern vs Dortmund. Klasemen sangat dekat, tujuh pertandingan tersisa dan dua tim hebat. Jika kami menang, tidak ada yang ditentukan, jika kami seri, tidak ada yang ditentukan, jika kami kalah tidak ada yang ditentukan. Ini benar-benar terbuka!”

“Seperti semua tim lainnya, mereka memiliki beberapa kelemahan. Setiap tim memiliki itu, meski tim terbaik di dunia," ungkap Favre.

Duel klasik ini tidak hanya akan menjadi perebutan pimpinan klasemen, tetapi juga menjadi adu gengsi dan duel para pemain terbaik dunia. Dortmund akan kembali mengandalkan pemain muda yang sedang on fire Jadon Sancho untuk menemani Marco Reus ataupun Paco Alcacer di lini serang Dortmund.

Sancho musim ini telah mencetak 13 assist, yang terbanyak diantara 5 liga top Eropa. Sedangkan Paco Alcacer menjadi top skorer klub dengan 16 gol dan jangan lupakan Marco Reus yang tak kalah tajam dengan 15 gol.

Di sisi tuan rumah, Muenchen tentunya memiliki ketajaman pada diri Robert Lewandowski yang menjadi top skorer Bundesliga sementara dengan 19 gol. Ia menjadi pahlawan saat mengalahkan Heidenheim dengan mencetak brace. Striker asal Polandia itu akan disokong oleh James Hernandez dan Thomas Mueller yang tak kalah tajam.

Pada pertemuan pertama sendiri laga dimenangkan oleh Dortmund dengan skor tipis 3-2 di mana Marco Reus dan Alcacer menjadi penentu kemenangan, sedangkan dua gol Muenchen dicetak oleh Lewandowski. Bukan tak mungkin laga kali ini juga akan terjadi hujan gol.

Terlepas dari hasil laga ini, kedua tim nantinya masih akan memiliki peluang untuk meraih trofi Bundesliga. Bukan tak mungkin perebutan gelar juara Bundesliga musim ini akan ditentukan hingga pekan-pekan terakhir. Mereka akan sama-sama memiliki tiga laga kandang dan 3 laga tandang.

Namun Bayern Muenchen akan terbagi fokusnya karena masih berkompetisi di ajang DFB Pokal karena lolos ke semifinal. Mereka pun akan menghadapi tim-tim kuda hitam Bundesliga di laga tersisa. Setelah Dortmund, mereka akan menghadapi Fortuna (A), Werder Bremen (H), Nurnberg (A), Hannover (H) dan yang terberat di dua laga terakhir dengan menghadapi tim posisi empat besar, Leipzig (A) dan Eintrach Frankfurt (H).

Di sisi lain, lawan berat Dortmund tampaknya hanya Moenchengladbach, yang berposisi ke-5 di laga pamungkas. Sedangkan laga lainnya hanya tim-tim papan bawah seperti Mainz (H), Freiburg (A), Schalke (H), Werder Bremen (A) dan Fortuna (H).

Dengan laga tersisa seperti ini, siapakah yang akan keluar sebagai juara liga Jerman musim ini?