Jika Tak Kalah WO, Napoli Yakin Bisa Bungkam Juventus

Napoli pun memastikan bakal mengajukan banding atas keputusan tersebut, karena Gattuso mengungkapkan jika timnya sudah mencoba segalanya untuk bisa berangkat ke Turin menghadapi Juventus. Namun, pada akhirnya usaha mereka gagal akibat protokol kesehatan yang harus dijalankan.

Sebagaimana diketahui, Napoli tak jadi berangka ini lantaran Otoritas Kesehatan Setempat (ASL) melarang tim pergi ke Turin pascadua pemainnya, yakni Piotr Zielinski dan Eljif Elmas diumumkan terjangkit COVID-19.

“Mereka tidak mengizinkan saya berbicara, tetapi saya tetap berbicara. Saya lebih marah daripada siapa pun karena kami tidak jadi pergi. Sebab, Juventus sekarang adalah tim yang seharusnya dikalahkan," kata Gattuso kepada Football-Italia.

Pelatih asal Italia itu menyebut jika skuat Napoli sebetulnya sudah berada di bus untuk berangkat. Bahkan, dia sudah menyiapkan pemain yang sama persis tampil saat mengandaskan Atalanta, selain Bakayoko yang sebelumnya belum siap tampil.

“Sampai jam 18.55 [waktu setempat], kami sudah di dalam bus dan siap berangkat. Saya marah, karena kami sudah melakukan segalanya. Saya lebih baik pergi walau harus kalah 3-0 di lapangan, setidaknya itu dilakukan di lapangan," ujar pelatih berusia 42 tahun tersebut.

Di luar itu, Gattuso tetap bersyukur Napoli bisa meraih kemenangan ketiganya di Serie A musim ini, karena itu bisa membuat timnya terus bersaing di papan atas guna bisa meraih scudetto.

“Bagi kami, masih terlalu dini untuk mengatakannya, terutama dengan COVID yang siap mengubah segalanya dari satu momen ke momen berikutnya. Bakayoko sudah lama tidak bermain, kami sedang menguji sistem baru, jadi kami memiliki ruang yang luas untuk perbaikan," tukas Gattuso mengomentari peluang Napoli musim ini.