Jose Mourinho Tak Menyesal Meskipun MU Tersingkir dari UCL

Turun dengan kekuatan penuh dengan memainkan Fellaini dan Matic di belakang empat pemain depan seperti Rashford, Lingard, dan Sanchez serta Romelu Lukaku, para pemain Setan Merah gagal menjebol gawang tim tamu.

Bahkan Sevilla-lah yang berhasil menjebol gawang MU melalui dua gol yang dicetak, dalam selang empat menit oleh pemain pengganti Wissam Ben Yedder (menit ke-74 dan ke-78), setelah berada di lapangan hanya selama 2 menit.

Sebuah gol dari Romelu Lukaku pada menit ke-84 menjadi sia-sia dan Manchester United harus tersingkir dari kompetisi klub sepak bola paling bergengsi di Eropa ini.

Menanggapi kekalahan ini, Romelu Lukaku mengeritik beberapa rekannya yang dianggap bersembunyi dalam laga tersebut.

"Ada sesuatu yang tidak beres dengan beberapa pemain, beberapa di antaranya bersembunyi dalam laga tersebut," tegasnya kepada BT Sport sebagaimana dilansir dari Metro UK.

Menurutnya meskipun memulai laga dengan baik, namun rekan-rekannya membiarkan tim lawan menguasai permainan, di mana mereka juga gagal mencetak gol dari beberapa peluang.

Meskipun berusaha mengejar ketertinggalan dua gol namun menemui kegagalan meskipun memiliki kualitas pemain yang memadai.

Sementara itu pelatih Manchester United, Jose Mourinho dalam konferensi pers usai laga menyatakan bisa menerima kinerja para pemainnya. Meskipun hanya berhasil mencatatkan empat kali tembakan ke arah gawang dalam dua laga.

Selain itu menurutnya kekalahan di babak 16 besar Liga Champions Eropa bukanlah sesuatu yang baru bagi MU dengan merujuk keberhasilan dirinya menyingkirkan MU sewaktu dia melatih Porto (2004) dan Real Madrid (2013).

"Saya tidak menyesal. Saya melakukan yang terbaik, para pemain melakukan yang terbaik, kami berusaha, kami kalah, dan itulah sepak bola," tegasnya saat mengakhiri konferensi pers sebagaimana dilansir dari Sky Sports.

Beberapa catatan menarik dari Opta sebagaimana dilansir dari Goal antara lain:

• Termasuk final 2011, MU hanya pernah sekali menang dari sembilan kali laga knockout di Liga Champions Eropa (seri 3, kalah 5).
• Kekalahan ini merupakan kekalahan pertama yang diderita klub anggota Liga Premier Inggris dari klub anggota La Liga di Liga Champions Eropa musim ini dari sembilan kali pertemuan (2 kali menang anggota Liga Premier Inggris, dan 6 kali seri).
• Sevilla merupakan klub ke-tiga yang mencetak 2+ gol di Old Trafford saat MU dilatih oleh Jose Mourinho (Manchester City 2 kali, dan Burnley sekali).
• Gol pertama Wissam Ben Yedder merupakan gol paling cepat yang dicetak oleh seorang pemain pengganti di Liga Champions Eropa musim ini, yaitu hanya 87 detik sejak masuk ke lapangan.

Tersingkir dari Liga Champions Eropa, gagal menghadang Manchester City di Liga Premier Inggris dan tersingkir dari Carabao Cup, harapan tersisa bagi Manchester United untuk meraih trofi kini digantungkan kepada FA Cup. Itu pun jika mereka sanggup mengalahkan lawan-lawannya.