Jakarta, IDN Times - Juventus dikabarkan sudah melempar 'plea bargain' alias pengajuan negosiasi kepada Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC). Negosiasi ini terkait waktu sidang kedua yang bakal mereka jalani terkait kasus lain di samping pemalsuan data keuangan.
Dilansir Football Italia, Juventus menawarkan pada FIGC untuk memajukan sidang keduanya. Awalnya, sidang akan diadakan pada 15 Juni 2023. Namun, mereka meminta sidang dilaksanakan pada 30 Mei 2023 waktu Italia.