Kado Indah Eriksson Jelang Wafat, Latih Liverpool

27 Agu 2024, 05:30 WIB

Satria Permana

Sven-Goran Eriksson (thesefootballtimes.co)

Intinya sih...

Mantan manajer Inggris, Sven-Goran Eriksson, meninggal karena kanker pankreas stadium akhir.
Eriksson mendapat kesempatan melatih Liverpool Legends dalam laga amal melawan Ajax Legends di Anfield.
Kehadiran Eriksson disambut hangat oleh Liverpool dan Klopp, serta dianggap sebagai kenangan terindah bagi Eriksson.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Mantan manajer Inggris, Sven-Goran Eriksson, tutup usia pada Senin (26/8/2024). Eriksson meninggal usai bertarung melawan kanker pankreas stadium akhir sejak Januari 2024 lalu.

Sebelum wafat, Eriksson sempat mendapatkan kado indah dari klub idolanya sejak kecil, Liverpool. Dia akhirnya mendapat kehormatan untuk melatih Liverpool.

Namun, Eriksson melatih Liverpool bukan dalam kapasitas menggantikan Juergen Klopp yang cabut di akhir musim 2023/24. Dia cuma menangani Liverpool Legends yang berlaga melawan Ajax Legends dalam laga amal.

1. Kado indah buat Eriksson

Eriksson bergabung dengan legenda-legenda Liverpool lainnya seperti Ian Rush, John Barnes, dan John Aldridge, buat laga amal yang digelar pada 23 Maret 2024 lalu di Anfield. Tentu, kesempatan ini tak disia-siakan Eriksson. Sejak awal, manajemen The Reds menyiapkan panggung itu demi menghormati mendiang pria 76 tahun tersebut.

"Liverpool dengan bangga mengonfirmasi Sven-Goran Eriksson akan menjadi bagian dari tim manajemen LFC Legends saat berhadapan dengan Ajax Legends di Anfield pada 23 Maret," begitu pernyataan resmi Liverpool kala itu.

2. Tangani sejumlah pahlawan Liverpool

Sven Goran Eriksson (mancity.com)

Pria Swedia itu akhirnya menangani sejumlah pemain yang sempat membela Liverpool. Beberapa di antaranya berstatus pahlawan, seperti Jerzy Dudek, kiper yang mengantarkan Liverpool juara Liga Champions 2005 silam di Istanbul.

"Semua elemen klub dan LFC Foundation menantikan untuk menyambut fan kami, Sven dan keluarganya di Anfield. Kami akan menyambutnya di hari itu untuk kesempatan mengumpulkan dana yang luar biasa," tulis Liverpool.

3. Klopp sambut Eriksson

Jurgen Klopp meminta maaf kepada fans yang hadir pada lawa melawan Arsenal, Minggu (4/2/2024) (telegraph.co.uk/ Marc Atkins)

Klopp juga menyambut Eriksson ketika menjadi manajer sementara Liverpool kala itu. Dia rela memberikan kursi manajernya selama sehari demi menghormati Eriksson yang merupakan penggemar berat Liverpool.

"Satu hal yang bisa saya katakan, dia sangat diterima di sini. Dia bisa duduk di kursi kantor saya, melakukan pekerjaan ini selama sehari jika mau. Tak masalah," kata Klopp.

4. Kini, Eriksson sudah wafat

Potret Sven-Gorran Eriksson. (X/@OfficialSSLazio).

Apa yang dilakukan Liverpool bisa jadi merupakan kenangan terindah buat Eriksson. Kini, dia sudah wafat, meninggalkan duka mendalam buat sepak bola internasional. Liverpool turut berduka atas meninggalnya salah satu penggemar terbaiknya sepanjang masa. Mereka pun melayangkan tribute khusus kepada Eriksson atas segala jasanya di sepak bola internasional, khususnya buat Timnas Inggris.

"Beristirahat dengan tenang, Sven-Goran Eriksson. Pikiran kami semua yang ada di klub bersama keluarga dan rekan Sven dalam waktu penuh duka ini," tulis Liverpool di laman X-nya, @LFC.