Kalahkan Bournemouth Dengan Skor Telak, Liverpool Raih Puncak Klasemen

Klopp menurunkan formasi 4-4-2 dengan mengandalkan duet Firmino-Salah sebagai ujung tombak. Meski bermain di kandang lawan, Liverpool mampu menguasai laga sepanjang pertandingan. Namun gol pembuka baru tercipta pada menit ke-25 setelah Salah berhasil memanfaatkan bola pantulan hasil tendangan Firmino. Tak ada lagi gol tercipta hingga babak pertama usai.

The Reds menggila di babak kedua, laga baru berjalan tiga menit, Salah berhasil mencetak gol keduanya melalui solo dribelnya yang diakhiri sontekan indah ke gawang Asmir Begovic. Bournemouth semakin tak berkutik setelah pemain belakangnya justru melakukan gol bunuh diri di menit ke-68.

Tak cukup disitu, Mohamed Salah berhasil mencetak hat-trick pada menit ke-77, yang menjadi gol ke-10nya musim ini di Liga Inggris, sekaligus menyamai torehan Aubameyang sebagai top skorer sementara.

Dengan kemenangan ini The Reds berhasil naik ke puncak klasemen dengan mengumpulkan 42 poin. Nasib baik menaungi anak asuh Jurgen Klopp karena Man City yang bermain beberapa jam kemudian harus kalah di tangan Chelse dengan skor 2-0. The Reds kini unggul satu angka dari The Citizen dan menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Inggris musim ini. Raihan ini juga sekaligus menjadi yang terbaik dalam sejarah klub.

Kopp pun memuji anak asuhnya dan menyatakan bahwa sekarang saatnya untuk mencatat sebuah sejarah baru bagi klub.

"Saya pikir saya mengatakan beberapa tahun yang lalu bahwa kita harus menulis sejarah kita sendiri," kata Klopp.

“Ini penting, tetapi itu bukan hal yang paling penting di dunia bahwa kami mengalahkan catatan tim mana pun dari 30 tahun yang lalu atau apa pun.

“Masalahnya adalah kami ingin menjadi sesukses mungkin. Tidak ada yang tahu apa artinya itu. Liga ini sangat sulit untuk dimainkan.

Semua orang pasti setuju jika Mohamed Salah layak menjadi man of the match dalam laga tersebut dengan raihan tiga golnya. Namun usai laga sang pemain menolak untuk digelari pemain terbaik dalam laga tersebut dan merasa jika James Milner lebih pantas setelah berhasil meraih laga ke-500nya pada laga tersebut.

"Saya harus mengucapkan selamat kepadanya [Milner]. Ini adalah karir yang luar biasa. Dia layak mendapatkannya hari ini. Dia memiliki karir yang luar biasa, jadi saya harap kita akan memenangkan sesuatu bersama. Tapi saya tidak akan menerimanya [man of the match]"

Hat-tricknya kali ini merupakan yang kedua sejak kedatangannya dari AS Roma di musim lalu.

Liverpool tak bisa bersantai setelah memenangkan laga Bournemouth, karena tengah pekan ini mereka akan menghadapi laga krusial melawan Napoli di matchday terakhir fase grup Liga Champions.

Saat ini mereka berada di posisi ke-3 klasemen sementara dengan 6 poin, sedangkan Napoli berada di posisi pertama dengan 9 poin. Jika ingin lolos ke babak selanjutnya, Liverpool tak memiliki pilihan lain selain menang. Di sisi lain, saingan terdekat mereka PSG yang telah mengumpulkan 8 poin hanya akan melawan tim terlemah di grup C, Red Star.

Akan sangat ironis jika mereka sampai gagal lolos dari babak grup Liga Champions mengingat mereka adalah finalis musim lalu. Akan sangat menarik untuk segera menyaksikan laga penentuan ini.

Line Up:

Bournemouth (4-4-2): Begovic; Daniels (Diego Rico 83), Ake, Steve Cook, Francis; Stanislas (Mings 83), Surman, Lerma, Brooks (Mousset 65); King, Fraser.

Liverpool (4-4-2): Alisson; Robertson, Van Dijk, Matip, Milner; Keita (Lallana 65), Fabinho, Wijnaldum, Shaqiri (Mane 65); Firmino (Henderson 81), Salah.