Jakarta, IDN Times - Arsenal rampung menjalankan laga pramusimnya pada Sabtu, 30 Juli 2022 lalu. Laga melawan Sevilla dalam tajuk Emirates Cup menutup perjalanan persiapan 'Meriam London' menuju musim 2022/23 mendatang.
Dari lima laga pramusim yang Arsenal jalani, semua berakhir dengan kemenangan. Lawan-lawan yang bervariasi, mulai dari FC Nurnberg, Orlando City, dan Sevilla, hingga sesama tim Premier League macam Everton dan Chelsea, berhasil mereka bekuk.
Dari lima laga pramusim yang dijalani, Arsenal sangat produktif. Mereka berhasil mencetak 20 gol. Rinciannya, lima gol lawan Nurnberg, dua gol lawan Everton, tiga gol lawan Orlando City, empat gol lawan Chelsea, dan enam gol lawan Sevilla.
Tidak cuma meraih kemenangan, Arsenal menunjukkan bahwa lini depan mereka sangat tajam. Hal itu berbanding lurus dengan pertahanan mereka, yang hanya kebobolan empat gol dari lima laga tersebut. Arsenal tampak sangat seimbang.
Di musim panas 2022 ini, Arsenal merekrut banyak nama baru. Ada Fabio Vieira, Marquinhos, Matt Turner, Gabriel Jesus, dan Oleksandr Zinchenko yang mereka rekrut. Tak perlu waktu lama, nama-nama baru ini langsung nyetel dengan permainan tim.
Kredit lebih harus diberikan pada Jesus. Ditempatkan sebagai goal getter di lini depan, penggawa Timnas Brasil itu menjawab kepercayaan dengan baik. Total, tujuh gol berhasil dia lesakkan dari lima laga pramusim bersama Arsenal.
Bukan cuma Jesus, nama-nama yang jadi andalan Arsenal musim lalu macam Emile Smith Rowe, Eddie Nketiah, Gabriel Martinelli, dan Bukayo Saka, juga mulai menunjukkan kematangan yang ciamik. Mereka jadi poros tim selama pramusim.
Kombinasi dan kohesi apik antara nama baru dan nama lama inilah yang membuat Arsenal begitu menakutkan di pramusim. Sistem permainan Mikel Arteta yang sudah terbentuk musim lalu, jadi semakin matang di pramusim ini.
Menilik apa yang dipertontonkan Arsenal selama pramusim, tak salah jika menyebut mereka calon penghuni papan atas Premier League. Arsenal punya kekuatan mumpuni untuk bersaing dengan tim-tim macam Chelsea, Manchester City, dan Liverpool.
Namun, tetap saja Arsenal masih harus mematang diri. Sebab, tim-tim papan atas lain pun menggeliat selama pramusim. Ada City dan Liverpool yang tetap digdaya, plus Manchester United yang menggeliat. Mereka masih harus terus bersiap lagi.