Kemenangan Borneo FC Atas Arema Jadi Kado Ulang Tahun Suporter
Borneo FC berhasil melanjutkan tren positif belum terkalahkan semenjak kompetisi liga bergulir. Menjamu Arema FC di Stadion Segiri Samarinda dalam lanjutan pekan ketiga Liga 1, pada Selasa (10/4/2018) malam, mereka berhasil menang dengan skor tipis 2-1. Namun laga ini berlangsung sulit bagi tim tuan rumah terutama di awal-awal pertandingan.
Setiap peluang emas yang mereka ciptakan tidak berhasil menjadi gol. Arema justru mencuri gol lebih dulu pada menit ke-34 berkat sundulan Thiago Furtuoso memanfaatkan umpan silang Johan Alfarizi.
Gawang Borneo yang dikawal Muhammad Ridho pun kebobolan untuk pertama kalinya. Keunggulan satu gol tim tamu bertahan hingga turun minum.
1. Sempat tertinggal, Borneo FC berhasil membalikkan kedudukan menjadi 2-1
Di babak kedua, Pesut Etam yang tak ingin malu di hadapan publik sendiri berusaha lebih banyak menggencarkan serangan. Pada menit ke-58, mereka berhasil menyamakan kedudukan berkat sepakan keras Titus Bonai.
Bola tendangan bebas Leo Tupamahu sempat disundul oleh Julian Faubert. Namun masih bisa ditepis oleh kiper Arema Utam Rusdiana. Bola muntah disepak oleh winger lincah tersebut yang berdiri tanpa pengawalan.
Striker andalan Borneo FC, Lerby Eliandry, memupus mimpi Singo Edan membawa pulang poin dari Segiri di menit ke-70. Berawal dari aksi solo run Ambrizal Umanailo yang melewati tiga pemain Arema, winger muda berdarah Maluku itu melepas umpan mendatar ke tengah.
Titus Bonai melakukan gerak kecoh agar bola melewati dirinya. Lerby yang bebas menceploskan bola dengan leluasa. Skor 2-1 bertahan hingga laga selesai.
2. Borneo FC mempersembahkan 3 poin ini untuk kelompok suporter mereka yang berulang tahun
Dalam konferensi pers selepas pertandingan, Dejan Antonic,pelatih Borneo FC, mengaku amat senang dengan hasil ini. Terlebih Lerby dan kawan-kawan sempat tertinggal lebih dulu pada babak pertama. Terasa spesial sebab Arema dianggapnya sebagai lawan yang sulit dikalahkan.
Tak lupa coach Dejan mempersembahkan kemenangan ini kepada kelompok suporter mereka, Pusamania, yang menginjak usia 24 tahun di hari yang sama.
"Saya senang bisa membalikkan keadaan. Karena tim seperti Arema kalau sudah unggul, bakal berat sekali untuk mencuri poin. Ini berkat semangat besar dari Pusamania, kita bisa memberi 3 poin untuk mereka. Ini juga untuk semua yang datang ke stadion. Sekali lagi selamat ulang tahun Pusamania," tutur sosok pelatih asal Serbia tersebut, seperti dikutip dari BorneoFC.id.
3. Arema FC terpaksa menelan kekalahan dua kali berturut-turut
Sementara itu Joko Susilo, pelatih Arema, mengatakan bahwa kekalahan ini menyakitkan. Apalagi skuatnya belum meraih kemenangan sejak liga dimulai. Dirinya juga mengakui konsentrasi Dendi Santoso beserta kolega sering terganggu akibat permainan keras yang diterapkan oleh tuan rumah.
"Para pemain sudah bekerja keras dan banyak peluang yang tercipta. Perbaikan sudah diperlihatkan pemain dari 2 laga sebelumnya. Pertandingan melawan Borneo FC ini kalau saya lihat sudah lebih bagus dari 2 pertandingan sebelumnya. Tapi ya kami tidak bisa mengubah hasil, Arema tetap kalah. Ini menyakitkan," tuturnya dalam kesempatan yang sama seperti dilansir oleh Liga-Indonesia.id.
Pada pekan depan, Borneo FC akan bertandang ke Jakarta sebagai tamu Persija pada hari Sabtu (14/4/2018). Sementara Arema FC akan menjamu Persib di Stadion Kanjuruhan Malang di hari Minggu (15/4/2018).
