3 Kemenangan Chelsea di Etihad Stadium dalam 10 Tahun Terakhir

Chelsea menurunkan skuad terbaiknya saat bertandang ke kandang Manchester City, Etihad Stadium, di English Premier League pekan ke-24 pada 2013/2014. The Blues mengandalkan Eden Hazard, Willian, dan Samuel Eto'o di lini depan. Sedangkan, John Terry, Gary Cahill, dan Branislav Ivanovic mengawal lini pertahanan. Manchester City yang tengah bersaing dengan Liverpool dalam perburuan gelar juara EPL tampil tanpa Sergio Aguero di barisan penyerang.

Kedua klub menampilkan duel sengit selama 90 menit. The Blues berhasil menciptakan gol lewat Branislav Ivanovic pada babak pertama menit ke-32. Keunggulan tersebut bertahan sampai wasit meniup peluit tanda pertandingan usai. Chelsea menang 1-0 atas Manchester City.

Chelsea dan Manchester City sama-sama memiliki manajer baru pada musim panas 2016. The Blues kedatangan manajer asal Italia, Antonio Conte, sedangkan Manchester City memulai era baru bersama Pep Guardiola. Chelsea diperkuat dengan para pemain terbaiknya, seperti Eden Hazard, Diego Costa, dan N'golo Kante. Begitu juga Manchester City yang bermain dengan skuad terbaiknya, seperti Sergio Aguero, Kevin De Bruyne, dan Leroy Sane.

Manchester City membuka keunggulan melalui gol bunuh diri Gary Cahill pada babak pertama menit ke-45. Chelsea merespons dengan mencetak tiga gol balasan melalui Diego Costa, Willian, dan Eden Hazard. The Blues keluar sebagai pemenang atas Manchester City dengan skor 3-1.

Chelsea memutuskan mengganti manajer dari Frank Lampard kepada Thomas Tuchel pada pertengahan 2020/2021. The Blues mulai memperbaiki performanya sejak ditangani manajer asal Jerman itu. Salah satunya ketika mampu mengalahkan Manchester City di kandangnya, Etihad Stadium, di English Premier League pekan ke-35 pada 2020/2021.

Tuchel menurunkan formasi 3-4-2-1 dengan memainkan para bintang, seperti Hakim Ziyech, Christian Pulisic, dan Reece James. Manchester City juga memainkan para pemain terbaiknya. Sebut saja Sergio Aguero, Raheem Sterling, dan Rodri. The Citizens membuka keunggulan melalui Raheem Sterling pada babak pertama menit ke-44. Chelsea kemudian membalas lewat Hakim Ziyech dan Marcos Alonso pada babak kedua. Keunggulan Chelsea 2-1 kontra Manchester City bertahan sampai laga usai.

Chelsea memang menang tiga kali di kandang Manchester City dalam 10 tahun terakhir. Akan tetapi, The Blues tetap mampu menjadi batu sandungan bagi The Citizens. Sebab, Chelsea dapat bermain agresif ketika melawan klub kuat seperti Manchester City. Terbukti, Chelsea bisa memaksa hasil imbang 4-4 dan 1-1 saat menghadapi Manchester City di laga kandang dan tandang EPL 2023/2024.