Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong merayakan ulang tahunnya yang ke-54, Jumat (11/10/2024), hanya beberapa jam setelah menghadapi Bahrain. Namun, alih-alih mendapat kado spesial di hari ulang tahunnya, Shin justru menerima sebuah kontroversi.
Kado spesial itu nyaris didapat Shin karena Timnas berhasil unggul 2-1 atas Bahrain hingga menit 90+6. Kemenangan sudah di depan mata, mengingat injury time yang diberikan perangkat pertandingan hanya enam menit.
Namun, wasit justru membiarkan permainan berlangsung meski waktu tambahan sudah melebihi enam menit. Ada beberapa momen yang bisa untuk menghentikan pertandingan, namun wasit tak kunjung meniup peluit panjangnya.
Petaka pun menghampiri Timnas pada menit 90+9. Mohamed Marhoon mampu menjebol gawang kawalan Maarten Paes untuk kedua kalinya, sekaligus membuyarkan kemenangan Timnas.
Shin pun menyentil Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Pria berpaspor Korea Selatan itu meminta AFC untuk membenahi wasitnya, agar sepak bola Asia bisa maju.
"Kedua tim melakukan yang terbaik sampai wasit meniupkan peluit panjang. Akan tetapi, saya harus memastikan kembali terkait dengan keputusan-keputusan wasit di pertandingan tadi, seperti tambahan waktu yang seharusnya enam menit namun menjadi lebih dari sembilan menit. Bila AFC ingin semakin maju, maka keputusan dan kepemimpinan wasit juga perlu diperbaiki," kata Shin selepas laga.
Hasil yang merusak momen ulang tahun Shin ini pun turut disesali PSSI. Anggote Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga berjanji akan melancarkan protes, baik itu ke FIFA dan AFC.
"Ya, kita akan lakukan protes (ke FIFA dan AFC)," ujar Arya di forum jurnalis.