Kemenpora Gelar Seleknas 3 Cabor Bermasalah untuk SEA Games 2025

- Kemenpora RI menggelar seleksi nasional (seleknas) untuk SEA Games 2025 Thailand dalam tiga cabang olahraga: tinju, tenis meja, dan sepak takraw.
- Seleknas dilakukan karena masalah internal di masing-masing cabor, seperti dualisme di federasi tenis meja dan pencoretan payung olahraga tinju dari keanggotaan KOI.
- Tujuan Kemenpora adalah melindungi atlet dan pelatih dari masalah internal federasi agar dapat berkompetisi dengan baik di SEA Games 2025 Thailand.
Jakarta, IDN Times - SEA Games 2025 Thailand bakal dihelat Desember mendatang. Dengan sisa kurang lebih delapan bulan, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI pun menggelar seleksi nasional (seleknas).
Seleknas itu terdiri dari tiga cabang olahraga (cabor), tinju, tenis meja, dan sepak takraw. Seleknas tersebut akan digelar secara bergiliran, mulai Mei 2025.
1. Digelar seleknas karena terdapat masalah dalam tiga cabor tersebut
Kemenpora sengaja menggelar seleknas karena tiga cabor tersebut sedang bermasalah. Federasi tenis meja mengalmi dualisme, payung olahraga tinju dicoret dari keanggotaan Komite Olimpiade Indonesia (KOI), sementara internal asosiasi sepak takraw sedang panas.
"Kami membuka seleksi nasional untuk cabor tenis meja, tinju, dan sepak takraw. Ini dilakukan untuk persiapan SEA Games, karena federasi masing-masing cabor ini bermasalah," kata Dito dalam jumpa pers di kantor Kemenpora, Kamis (8/5/2025).
2. Atlet dan pelatih tidak boleh jadi korban
Sementara, Kemenpora ingin ada atlet ketiga cabor tersebut untuk membela Tim Merah Putih di SEA Games 2025 Thailand. Seleknas pun menjadi jawabannya.
Dito dan wakilnya, Taufik Hidayat, tak ingin atlet dan pelatih justru menjadi korban dari masalah federasinya. Terlebih, ketiga cabor tersebut diprediksi dapat menyumbang emas. Contohnya sepak takraw yang sukses menyabet emas di edisi sebelumnya, SEA Games 2023 Kamboja.
"Kami tidak mau mengorbankan atlet maupun pelatih yang sudah berlatih menyiapkan diri. Jangan karena ada kendala di luar kepelatihan, jadi tidak berangkat multi-event. Saya yakin cabor ini bisa kembali bergeliat dan memberikan prestasi," ujar Dito.
3. Kapan dan di mana?
Seleknas tenis meja akan dimulai lebih dulu pada Mei 2025. Kemudian, tinju pada Juni 2025, dan sepak takraw bulan berikutnya. Semua seleknas digelar di GBK Arena, Senayan.
"Pendaftaran bisa ke gedung GBK Arena lantai empat, asisten deputi olahraga elite," kata Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora RI, Surono.