Konflik yang terjadi antara Domenico Tedesco dengan Thibaut Courtois kemungkinan besar menjadi alasan lain bagi RBFA dalam mencopot Tedesco. Pada 23 Agustus 2024, kiper Real Madrid tersebut memutuskan untuk tidak pernah lagi bermain bersama Belgia selama Tedesco menjabat sebagai pelatih. Semuanya bermula akibat kesalahpahaman di antara mereka pada 17 Juni 2023.
Saat itu, Belgia bermain imbang 1-1 melawan Austria pada babak kualifikasi Euro 2024. Pada laga ini, Kevin De Bruyne yang merupakan kapten utama tim tidak hadir. Tedesco pun menunjuk Lukaku sebagai pemimpin pada pertandingan tersebut. Sementara, ia berencana akan memberikan ban kapten kepada Courtois pada pertandingan selanjutnya melawan Estonia yang akan digelar 3 hari berselang.
Namun, jelang pertandingan melawan Estonia itu, Courtois nyatanya meninggalkan tim. Tedesco mengungkapkan bahwa kepergian Courtois adalah karena sang kiper yang kecewa tidak menjadi kapten saat melawan Austria. Padahal, pertandingan tersebut merupakan penampilannya yang ke-100 bersama Timnas Belgia.
Courtois membantah keras pernyataan Tedesco tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya terpaksa kembali ke Real Madrid karena mengalami cedera. Saat itu, keputusan diambil setelah adanya diskusi antara tim medis Real Madrid dan Timnas Belgia. Hasil scan menunjukkan bahwa ia mengalami masalah di bagian lutut.
Kiper kidal setinggi 2 meter tersebut mengakui bahwa setelah pertandingan melawan Austria, ia memang sempat berdiskusi dengan Tedesco. Namun, menurut versi Courtois, topik yang dibicarakan adalah soal kekondusifan tim secara umum. Courtois tidak pernah meminta kepada Tedesco untuk menjadikannya sebagai kapten.
Courtois lalu menambahkan percakapan semacam itu bukan kali pertama dan tidak akan pula menjadi yang terakhir yang ia lakukan dengan seorang pelatih. Bagi Courtois, yang paling membuatnya kecewa adalah tindakan Tedesco yang justru mengungkapkan obrolan personal di antara mereka kepada publik. Courtois menyebut bahwa ini merupakan pengalaman pertama dirinya mengalami situasi seperti itu.
Kini, Tedesco telah pergi. Segala permasalahan tersebut menjadi tidak berarti. RBFA menyatakan bahwa proses pencarian pelatih baru tengah berjalan. Mereka memastikan bahwa juru taktik anyar sudah akan memimpin tim pada jeda internasional Maret 2025 mendatang.
Thierry Henry menjadi salah satu nama yang diisukan diincar oleh RBFA. Saat Roberto Martinez menjadi pelatih Timnas Belgia, legenda Timnas Prancis itu memang menjadi salah satu asisten pelatih. Akankah rumor ini menjadi kenyataan? Atau RBFA bakal memilih sosok lain?