Kinerja 6 Penyerang Lyon di Ligue 1 pada Awal 2023/2024

Alexandre Lacazette sementara menjadi pencetak gol terbanyak di Lyon pada 2023/2024. Pemain berusia 32 tahun itu baru berhasil menorehkan 3 gol dari 9 laga. Itu pun ditorehkannya dalam dua laga saja. Torehannya itu belum mampu mengangkat performanya sebagai pencetak gol tersubur Lyon seperti musim lalu.

Pada 2022/2023, Lacazette mencetak 27 gol. Ia menjadi pencetak gol terbanyak untuk Lyon dan pencetak gol terbanyak kedua di Ligue 1 Prancis. Gol tersebut ditorehkannya dalam 35 laga.

Selain Alexandre Lacazette, ada Mama Balde, pemain asal Guinea-Bissau yang berposisi sebagai striker. Lyon meminjamnya dari Troyes pada musim panas 2023 dengan harga 2 juta euro atau sekitar Rp33 miliar. Peminjamannya berlangsung selama 1 musim dengan opsi permanen pada akhir musim. 

Les Gones mendatangkan Balde dengan ekspektasi tinggi. Pemain berusia 28 tahun itu menjadi pencetak gol terbanyak Troyes dengan mencetak 12 gol di Ligue 1 Prancis pada 2022/2023. Namun, pada awal 2023/2024, dirinya masih minim kontribusi. Ia bahkan belum mendapatkan gol debut di tim barunya itu. Jika masih terus seperti ini, besar kemungkinan Balde akan dikembalikan kepada klub asalnya, Troyes.

Tino Kadewere kembali dari masa peminjaman di klub Spanyol, Mallorca, pada musim panas 2023. Harapannya, dirinya mampu menjadi pesaing sepadan di posisi striker. Terlebih, Lyon banyak kehilangan pemain pada musim panas 2023, termasuk pemain depan seperti Karl Toko Ekambi (Abha Club), Moussa Dembele (Al-Ettifaq), dan Amin Sarr (dipinjam Wolfsburg). 

Namun, Kadewere belum mampu menjadi opsi lain di tengah para penyerang Lyon yang kesulitan mencetak gol. Menit bermain terbatas menjadi faktor utama striker asal  Zimbabwe itu belum mencetak gol. Ia sementara baru tampil sebanyak enam laga di Ligue 1. Itu pun kebanyakan turun dari bangku cadangan.

Bergeser ke posisi winger, ada Ernest Nuamah, sayap kanan Lyon berusia 19 tahun yang berasal dari Ghana. Nuamah merupakan pemain pinjaman pada musim panas 2023. Lyon meminjamnya dari klub Belgia, RWD Molenbeek, selama 1 musim.  

Nuamah datang ke Groupama Stadium dengan kepercayaan tinggi. Ia ingin memberikan segalanya untuk membantu Lyon yang tengah terpuruk. Namun, hingga pekan ke-13, ia belum bisa membawa mereka beranjak dari dasar klasemen sementara Ligue 1. Ia juga baru mengemas 1 gol dari 9 laga.

Selanjutnya, ada Jeffinho atau Jefferson Santos, sayap kiri Lyon yang berasal dari Brasil. Pemain berusia 23 tahun itu didatangkan Lyon dari Botafogo pada paruh musim 2022/2023. Saat itu, ia berhasil mengemas 2 gol dan 1 assist dari 11 laga di semua ajang.

Masih terikat kontrak sampai 2027, Jeffinho memulai musim 2023/2024 dengan kurang meyakinkan. Ia baru mencetak 2 assist dari 8 laga di Ligue 1 Prancis. Ia juga sementara menjadi pencetak assist terbanyak Lyon bersama Sael Kumbedi.

Terakhir, ada Diego Moreira pemain pinjaman dari Chelsea pada musim panas 2023. Pemain berusia 19 tahun itu baru bergabung bersama Chelsea dari Benfica, tetapi tak lama langsung mengalami masa peminjaman. Lyon menjadi klub persinggahan Moreira selama 1 musim.

Pada awal 2023/2024, Moreira belum tampil maksimal. Ia baru tampil sebanyak tiga laga di semua ajang. Rinciannya 1 turun sebagai starter dan 2 turun dari bangku cadangan. Namun, itu sebuah hal yang wajar, mengingat Moreira masih berusia 19 tahun.

Keenam pemain di atas belum optimal dalam mencetak gol. Bahkan, sekaliber Lacazette yang merupakan pencetak gol terbanyak Lyon pada musim lalu pun masih tampak kesulitan. Mereka harus mencari cara mendulang banyak gol dan berkontribusi banyak untuk misi penyelamatan Lyon dari dasar klasemen sementara Ligue 1 pada 2023/2024.