Kiper memegang peran penting dalam sebuah tim sepak bola. Tidak heran klub LaLiga Spanyol kerap mendatangkan kiper terbaik dari seluruh penjuru dunia. Salah satu negara yang mengirimkan kipernya ke LaLiga adalah Argentina. Hingga 13 Desember 2025, terdapat empat kiper asal Argentina yang merumput di LaLiga 2025/2026.
4 Kiper Argentina yang Bermain di LaLiga 2025/2026

Intinya sih...
Augusto Batalla dipermanenkan Rayo Vallecano pada musim panas 2025 dengan biaya transfer 1,6 juta euro atau Rp30 miliar.
Juan Musso harus bersaing dengan Jan Oblak sebagai kiper Atletico Madrid setelah pindah dari Italia dan memperoleh 7 clean sheet.
Paulo Gazzaniga hampir tidak tergantikan di bawah mistar gawang Girona FC dengan 28 clean sheet dalam 124 pertandingan.
1. Augusto Batalla dipermanenkan Rayo Vallecano pada musim panas 2025
Augusto Batalla pertama kali berkarier di Spanyol dengan memperkuat Granada CF. Ia bermain untuk klub berjuluk Los Nazaries tersebut pada paruh kedua 2023/2024. Saat itu, dirinya didatangkan dengan status pinjaman dari River Plate.
Setelah masa peminjamannya bersama Granada berakhir, River Plate meminjamkan Batalla kepada klub Spanyol lainnya, yaitu Rayo Vallecano. Pemain kelahiran Hurlingham ini kemudian dipermanenkan Rayo Vallecano dengan biaya transfer 1,6 juta euro atau Rp30 miliar. Ia menyepakati kontrak berdurasi 5 tahun yang berlaku hingga Juni 2030 mendatang.
Batalla menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Rayo Vallecano. Dengan usia yang telah menginjak 29 tahun, ia memiliki segudang pengalaman sebagai seorang kiper. Hingga saat ini, Batalla telah memperkuat Rayo Vallecano dalam 52 pertandingan dengan menorehkan 16 clean sheet.
2. Juan Musso harus bersaing dengan Jan Oblak sebagai kiper Atletico Madrid
Juan Musso telah cukup lama merumput di Italia. Dirinya tercatat pernah bermain untuk Udinese dan Atalanta. Pada musim panas 2024, Musso memilih untuk hijrah ke Spanyol dengan bergabung Atletico Madrid.
Awalnya, Los Rojiblancos merekrut Musso dengan status pinjaman dari Atalanta. Pada musim panas 2025, mereka menebus pemain berusia 31 tahun tersebut secara permanen. Untuk mempermanenkan Musso, Atletico Madrid harus mengeluarkan 3 juta euro atau Rp57 miliar.
Bukan hal yang mudah bagi Musso untuk mendapatkan tempat utama di skuad Atletico Madrid. Pasalnya, ia harus bersaing dengan Jan Oblak di posisi kiper. Sejauh ini, Musso hanya menjadi kiper pelapis dengan mencatatkan 11 penampilan di semua ajang serta mengoleksi 7 clean sheet.
3. Paulo Gazzaniga hampir tidak tergantikan di bawah mistar gawang Girona FC
Paulo Gazzaniga merupakan kiper jebolan akademi Valencia. Namun, setelah memperkuat Valencia di level kelompok umur, dirinya memutuskan untuk berkiprah di Inggris. Beberapa klub Inggris yang pernah ia perkuat adalah Gillingham FC, Southampton, Tottenham Hotspur, dan Fulham.
Sejak musim panas 2022, Gazzaniga bermain untuk Girona FC. Pemain berusia 33 tahun tersebut hampir tidak tergantikan di bawah mistar gawang Blanquivermells. Hingga saat ini, dirinya telah bermain dalam 124 pertandingan dengan membukukan 28 clean sheet.
4. Matias Dituro mulai terpinggirkan sejak Elche CF promosi ke LaLiga
Pengalaman Matias Dituro sebagai kiper tidak perlu diragukan lagi. Saat ini, pemain berusia 38 tahun tersebut bermain untuk Elche CF. Sebelumnya, Dituro telah malang melintang di berbagai klub Eropa dan Amerika Selatan.
Dituro memperkuat Elche sejak Januari 2024. Saat pertama kali datang, klub dengan julukan Los Franjiverdes ini masih berkompetisi di LaLiga 2. Dituro menjadi salah satu pemain penting di balik keberhasilan Elche promosi ke kasta tertinggi sepak bola Spanyol pada 2025.
Setelah Elche berlaga di LaLiga, menit bermain yang didapatkan Dituro justru semakin berkurang. Hal ini lantaran Elche mendatangkan Inaki Pena dari FC Barcelona dengan status pinjaman. Sepanjang musim ini, Dituro baru bermain dalam 8 pertandingan di seluruh kompetisi dengan torehan 2 clean sheet.
Para pemain di atas merupakan kiper Argentina yang berkiprah di LaLiga 2025/2026. Dari daftar tersebut, Augusto Batalla dan Paulo Gazzaniga mendapatkan menit bermain reguler. Sementara itu, Juan Musso dan Matias Dituro masih berusaha untuk mendapatkan tempat utama pada musim ini.