Jakarta, IDN Times - Persaingan di MotoGP 2022 kian panas. Para pembalap mulai saling sikut dalam papan klasemen dan itu sudah terlihat hingga seri ketiga yang digelar di Argentina.
Dalam seri Argentina yang digelar di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Senin dini hari WIB (4/4/2022), Aleix Espargaro berhasil menjadi juara. Keberhasilan Aleix jadi juara telah menimbulkan pergeseran di papan atas klasemen sementara MotoGP.
Aleix berhasil menggusur posisi Enea Bastianini dari puncak klasemen MotoGP 2022. Dia kini mengoleksi 45 poin dalam tiga balapan.
Sementara, Brad Binder ada di peringkat dua dengan koleksi 38 poin. Bastianini yang sempat jadi penguasa klasemen, malah turun jauh ke peringkat tiga dengan mengumpulkan 36 angka.
Juara musim lalu, Fabio Quartararo ada di peringkat lima. Quartararo mengoleksi 35 poin. Lalu, Alex Rins yang merebut podium di Argentina, kini ada di peringkat empat dengan koleksi poin yang sama dengan Bastianini.
Dari tiga seri musim ini, para pembalap yang naik podium berbeda-beda. Tak ada satu pun pembalap yang secara konsisten masuk ke podium di musim 2022.
Ini tentunya membuktikan kalau persaingan antar pembalap di MotoGP semakin ketat. Tak ada yang dominan dalam tiga balapan pertama.
Fenomena ini juga merupakan perwujudan dari ramalan Marc Marquez di awal musim. Sebab, pada awal musim Marquez sempat memprediksi kalau tak akan ada pembalap yang mampu mencatatkan dominasi mutlak.
"Saya kira, kalaupun bisa bersaing demi gelar juara, tak akan seperti 2018 atau 2019 yang jaraknya begitu jauh. Kini, banyak pembalap yang kualitasnya luar biasa," ujar Marquez jelang musim 2022 dimulai.