11 Klub yang Memiliki 1 Trofi Liga Champions Eropa, PSG Terbaru

Pertama, ada Celtic FC, raksasa Skotlandia yang memenangi Liga Champions 1966/1967. Celtic berjaya usai mengalahkan Inter Milan 2-1 di final. Mereka menjadi klub Skotlandia pertama dan satu-satunya hingga kini yang pernah juara Liga Champions. Celtic juga sempat mencapai final lagi pada 1969/1970, tetapi gagal menambah trofi.

Kekalahan Celtic FC di final Liga Champions 1969/1970 terjadi di tangan wakil Belanda, Feyenoord. Feyenoord menang 2-1 via perpanjangan waktu pada laga final tersebut. Sayangnya, sejak itu Feyenoord kesulitan berbuat banyak di Liga Champions. Mereka bahkan baru lima kali tampil di Liga Champions pada abad ke-21.

Aston Villa juga pernah satu kali juara Liga Champions. Hebatnya, mereka langsung berjaya pada musim debutnya yaitu 1981/1982. Di final, The Villans menang atas tim yang saat itu sudah sering juara, Bayern Munich. Namun, kejutan Aston Villa tak pernah terulang lagi. Mereka bahkan sempat 41 tahun absen sebelum tampil lagi di Liga Champions 2024/2025.

Liga Champions 1982/1983 juga menghasilkan juara baru, yaitu Hamburger SV. Wakil Jerman itu merebut trofi usai mengalahkan Juventus 1-0 di final. Hasil itu sekaligus menebus kegagalan Hamburg di Liga Champions 1979/1980. Saat itu, mereka juga mencapai final tetapi takluk di tangan Nottingham Forest.

Steaua Bucuresti juga dua kali mencapai final Liga Champions tetapi hanya satu kali juara. Klub Romania yang kini bernama resmi FCSB itu melakukannya pada 1985/1986 dan 1988/1989. Steaua Bucuresti memenangi final pertama via adu penalti kontra Barcelona. Namun, mereka gagal pada kesempatan kedua usai dilibas AC Milan 0-4.

Berikutnya, ada PSV Eindhoven, juara Liga Champions 1987/1988. PSV pun menjadi klub Belanda ketiga yang berjaya di Liga Champions. Sukses PSV saat itu bahkan dibarengi dua trofi lain hingga menjadi treble. Sayangnya, sejak itu capaian terbaik PSV di Liga Champions hanya babak semifinal pada 2004/2005.

Red Star Belgrade adalah klub Eropa Timur kedua yang menjuarai Liga Champions. Klub Serbia itu menyusul prestasi Steaua Bucuresti dengan memenangi edisi 1990/1991. Di final, Red Star Belgrade menang adu penalti atas wakil Prancis, Olympique Marseille. Namun, sejak itu mereka hanya lima kali tampil di Liga Champions dan selalu gugur pada fase grup.

Olympique Marseille sendiri akhirnya juga berjaya di Liga Champions. Mereka juara edisi 1992/1993 sekaligus menjadi klub Prancis pertama yang meraih trofi Liga Champions. Namun, sukses Marseille dinodai skandal pengaturan skor di Ligue 1 Prancis musim tersebut. Alhasil, Les Olympiens tak diizinkan tampil di Liga Champions musim berikutnya.

Borussia Dortmund juga punya satu trofi Liga Champions di lemari mereka. Die Borussen mendapatkannya pada 1996/1997 usai membungkam Juventus di final. Setelah itu, Dortmund sebenarnya sempat dua kali lagi mencapai final Liga Champions. Mereka melakukannya pada 2012/2013 dan 2023/2024, tetapi keduanya gagal dimenangi.

Manchester masuk barisan klub yang pernah juara Liga Champions pada 2022/2023. The Citizens mengangkat trofi usai mengalahkan Inter Milan 1-0 di final. Pada musim yang sama, Manchester City juga memenangi English Premier League dan Piala FA. Mereka pun menjadi klub Inggris kedua yang sukses meraih treble.

PSG juga meraih trofi Liga Champions perdana dibarengi treble. PSG juara Liga Champions 2024/2025 setelah memastikan gelar Ligue 1 Prancis dan Coupe de France. Les Parisiens sekaligus menebus kegagalan mereka di final Liga Champions 2019/2020. Saat itu, mereka gagal juara setelah ditundukkan Bayern Munich dengan skor 0-1.

Meski baru punya satu trofi Liga Champions Eropa, sebelas klub di atas layak berbangga. Mereka tentu juga punya kans untuk meraih gelar kedua suatu saat nanti. Klub mana lagi yang akan menyusul dengan memenangi gelar Liga Champions perdana?