5 Klub Eropa yang Pernah Ditangani Marcelo Bielsa, Sarat Pengalaman

Espanyol menjadi klub Eropa pertama yang ditangani oleh Marcelo Bielsa. Namun, ia tidak lama menangani klub asal Catalan tersebut. Pasalnya, tawaran datang dari timnas Argentina untuk menggantikan Daniel Passarella.

Bielsa hanya bertahan kurang dari empat bulan bersama Espanyol. Ia mencatatkan 12 pertandingan dengan torehan 3 kemenangan, 3 imbang, dan 6 kekalahan. 

Marcelo Bielsa kembali ke dunia kepelatihan klub Eropa di tahun 2011 setelah menjadi pelatih timnas Argentina dan Chili. Sepanjang karier kepelatihan internasional tersebut, ia sukses membawa Timnas Argentina meraih emas Olimpiade 2004.

Musim perdananya di Athletic Bilbao terbilang fantastis. Ia sukses membawa klub ini lolos ke final Liga Europa musim 2011/2012. Sayangnya, mereka harus menelan kekalahan dari tim senegara, Atletico Madrid, dengan skor 3-0. Kontrak Bielsa berakhir pada 2013. Manajemen klub tidak memberikan kontrak baru setelah mereka finis peringkat ke-12 di LaLiga.

Sempat menanggur satu tahun, Marcelo Bielsa ditunjuk menjadi pelatih Marseille pada musim panas 2014. Pelatih asal Argentina ini dikontrak dengan durasi dua tahun. Musim perdananya cukup meyakinkan saat Marseille berstatus juara paruh musim.

Namun, performa mereka menurun pada paruh kedua. Kala itu Marseille akhirnya hanya finis di peringkat ke-4 musim 2014/2015. Bielsa memimpin Marseille dalam 41 laga dengan torehan 21 kemenangan, 6 imbang, dan 12 kekalahan. Pada Agustus 2015 Bielsa mengundurkan diri karena berkonflik dengan manajemen klub setelah Marseille kalah dari Caen pada laga pembuka musim 2015/2016.

Pada musim panas 2017 Marcelo Bielsa kembali ke Ligue 1. Kali ini untuk menangani LOSC Lille. Ia datang dengan membangun proyek lewat pemain muda potensial. Beberapa pemain tua dilepas klub. Kala itu Bielsa mendatangkan Nicolas Pepe,  Fodé Ballo-Touré, dan Luiz Araújo sebagai gantinya.

Namun, setelah hanya memimpin klub dalam 13 laga, statusnya sebagai pelatih ditangguhkan klub karena tindakan indisipliner. Posisinya kemudian digantikan sementara oleh tim teknis sebelum kemudian dipecat dan digantikan oleh Christophe Galtier.

Pasca didepak Lille, Leeds United menunjuk Marcelo Bielsa sebagai manajer klub pada musim panas 2018. Kala itu mereka masih bermain di divisi Championship. Musim perdana Bielsa sangat menjanjikan dengan membawa klub lolos ke babak play-off. Sayangnya, mereka gagal promosi kala itu.

Tak pantang menyerah, Bielsa kemudian tampil lebih memukau musim berikutnya. Leeds United dibawanya menjuarai divisi Championship dan untuk pertama kalinya promosi ke Premier League setelah 16 tahun sebelumnya absen. Musim pertamanya  di Premier League pun terbilang fantastis setelah mampu finis di urutan ke-9; satu garis di bawah Arsenal.

Namun, musim kedua Bielsa bersama Leeds di Premier League berjalan sangat buruk. Leeds United menelan pil pahit 13 kekalahan dari 26 pertandingan. Manajemen pun terpaksa mendepak sang pelatih yang telah berjasa besar tersebut.

Marcelo Bielsa memang telah malang melintang sebagai salah satu pelatih paling berpengalaman. Terlepas dari tidak adanya trofi yang bergengsi yang ia torehkan di level klub, filosofi sepak bolanya mampu menginspirasi banyak manajer top, seperti Jorge Sampaoli, Mauricio Pochettino, hingga Pep Guardiola. Setelah ini, kemana Marcelo Bielsa akan berlayar?