5 Klub LaLiga yang Terancam Degradasi per Akhir Maret 2025

- LaLiga Spanyol 2024/2025 kian sengit, dengan lima klub papan atas bersaing ketat untuk gelar juara.
- Di papan bawah, lima klub terancam degradasi, termasuk tiga tim promosi baru di Liga Spanyol.
- RCD Espanyol, Deportivo Alaves, Leganes, Las Palmas, dan Real Valladolid harus berjuang keras untuk menghindari degradasi.
Pada paruh kedua LaLiga Spanyol 2024/2025, persaingan di papan atas kian sengit. Lima klub papan atas, seperti Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, dan Athletic Bilbao, bersaing ketat untuk memperebutkan gelar juara.
Tak hanya di papan atas, persaingan di papan bawah terpantau ketat. Terdapat lima klub Spanyol yang tidak mampu bersaing di kasta tertinggi. Alhasil, kelima klub tersebut harus berjibaku untuk menghindari jurang degradasi.
Berikut kelima klub yang terancam degradasi di LaLiga per 31 Maret 2025. Menariknya, 3 dari 5 tim yang terjerembab di papan bawah adalah tim promosi yang baru tampil di kasta tertinggi Liga Spanyol 2024/2025.
1. Espanyol punya peluang bertahan di LaLiga
RCD Espanyol termasuk salah satu klub promosi di LaLiga Spanyol 2024/2025. Sayangnya, klub yang berbasis di Barcelona ini masih kesulitan bersaing di kasta tertinggi. Alhasil, tim asuhan Manolo González ini hanya berkecimpung di papan bawah hingga paruh kedua 2024/2025. Pada jornada ke-28, Espanyol hanya bercokol di posisi ke-16 dan baru mengumpulkan 29 poin dari hasil 7 kemenangan dan 8 keimbangan. Meski begitu, Espanyol punya peluang besar bertahan di LaLiga.
2. Deportivo Alaves harus menerima berada di papan bawah
Deportivo Alaves dikenal sebagai klub semenjana yang kerap keluar masuk kasta tertinggi Liga Spanyol. Keberadaan klub berjuluk El Glorioso di papan bawah bukanlah sebuah kejutan. Meskipun demikian, tim asuhan Eduardo Coudet ini sempat mengejutkan pada awal musim dengan duduk di papan atas. Memasuki pertengahan musim, performa Alaves kian merosot imbas rentetan kekalahan. Pada pekan ke-29, tim ini hanya duduk di posisi ke-17 dengan perolehan 27 poin berkat 6 kemenangan dan 9 keimbangan.
3. Leganes gagal bersaing di kasta tertinggi Liga Spanyol
Leganes berhasil melenggang ke LaLiga Spanyol dengan predikat sebagai juara Segunda Division 2023/2024. Sayangnya, tim berjuluk Los pepineros gagal bersaing dengan tim-tim besar di kasta tertinggi. Klub ini menghabiskan sebagian besar posisinya di papan bawah LaLiga 2024/2025. Pada jornada ke-29, klub asuhan Borja Jiménez ini menduduki posisi ke-18. Mereka baru mengumpulkan 27 poin berkat 6 kemenangan dan 9 keimbangan.
4. Las Palmas mengalami penurunan performa pada 2024/2025
Las Palmas berhasil bertahan di LaLiga pada 2023/2024 setelah mengakhiri musim di posisi ke-16 klasemen akhir. Sayangnya, performa tim asal Kepulauan Canaria ini pada 2024/2025 mengalami penurunan. Alhasil, klub berjuluk Los Amarillos ini harus merana di posisi ke-19 klasemen sementara. Pada jornada ke-29, Las Palmas baru mengumpulkan 26 poin dari hasil 6 kemenangan dan 8 keimbangan.
5. Real Valladolid sulit keluar dari zona degradasi
Sama seperti tim promosi lainnya, Real Valladolid gagal bersaing di papan atas Liga Spanyol 2024/2025. Klub berjuluk Pucela ini sempat berada di papan atas pada awal musim. Namun, performa klub yang berkandang di Estadio Nuevo José Zorrilla ini terus merosot. Pada jornada ke-29, Real Valladolid harus menerima duduk di dasar klasemen LaLiga. Mereka baru mengumpulkan 16 poin dari hasil 4 kemenangan dan 4 keimbangan. Melihat peluangnya, Real Valladolid cukup sulit untuk mampu menghindari degradasi.
Kelima klub Spanyol di atas harus berjibaku menghindari jurang degradasi. Dengan situasi saat ini, Espanyol, Deportivo Alaves, Leganes, dan Las Palmas masih berpeluang bertahan di kasta tertinggi. Sementara, Real Valladolid harus berjuang keras karena terpaut sepuluh poin dari Las Palmas di atasnya.