Konten Berbau Politik Ada di Akun Timnas, PSSI Tuai Pro-Kontra

10 Sep 2024, 11:34 WIB

Tino Satrio

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Intinya sih...

PSSI mengunggah konten politik di Instagram resmi, memicu pro-kontra dari pencinta sepak bola Indonesia.
Arya Sinulingga menjelaskan bahwa video animasi AI adalah ucapan terima kasih kepada Jokowi dan keyakinan atas Prabowo sebagai presiden terpilih.
Perdebatan muncul di media sosial terkait konten politik, dengan Arya aktif memberikan balasan dan melontarkan pujian kepada Jokowi dan Erick Thohir.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - PSSI kembali mengunggah konten yang berbau politik di Instagram resminya, @pssi pada Senin (9/9/2024) malam WIB. Unggahan tersebut lagi-lagi menimbulkan pro-kontra dari pencinta sepak bola tanah air.

Dalam video tersebut, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga menjelaskan terkait maksud PSSI mengunggah video animasi Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto selaku Presiden terpilih 2024-2029. Video tersebut juga menuai pro-kontra karena diunggah di Instagram resmi Timnas Indonesia.

Arya menyebut, video animasi yang menggunakan AI (Artificial Intelligence) tersebut murni sebagai ucapan terima kasih kepada Jokowi yang terus mendukung kemajuan sepak bola tanah air dan meyakini Prabowo bakal mengikuti langkah Jokowi.

"Aduh, Timans kita keren enggak? Sepak bola kita keren enggak sekarang? Keren banget! top banget! Itu dari siapa? Karena Pak Jokowi," kata Arya dalam unggahan tersebut

1. Unggahan yang menimbulkan perdebatan

ilustrasi media sosial (IDN Times/Aditya Pratama)

Namun, konten penjelasan Arya kembali menimbulkan perdebatan. Banyak warganet yang beranggapan kalau konten tersebut tidak pantas diunggah di media sosial resmi federasi, karena berbau politik.

Kendati demikian, banyak pula yang tak mempermasalahkan. Mereka menilai konten tersebut hanya sebatas apresiasi kepada Jokowi. Tetapi, perbedaan pendapat ini yang menimbulkan perdebatan di laman komentar.

2. Arya vs netizen

Staf Khusus (Stafsus) Menteri BUMN, Arya Sinulilngga. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Menilik laman komentar, Arya juga terlihat aktif memberikan balasan. Dia merespons langsung komentar dari pihak yang pro, maupun kontra. Hanya saja, Arya tampak sangar ketika menimpali netizen yang mengkritiknya.

"Kok ngegas pak?" tulis andk***

"Ya ngegas ke orang yang tidak tau berterima kasih. Jadi manusia itu harus berterima kasih. Orang tua kamu pun pasti mengajarkan hal begitu... atau enggak?" timpal Arya.

"Masing-masing orang itu kan punya cara sendiri untuk berterima kasih. Yo santai gitu loh wong Pak Jokowi sendiri aja gak pernah ngegas. Apa urusannya bawa-bawa orang tua pak? Lagi kan yang komen itu kasih saran. Bapak itu figur, alangkah baiknya santun seperti Pak Jokowi," balas andk***

"Anda nggak pernah ngegas?" Arya menimpali.

3. Kata-kata manis Arya untuk Jokowi-Erick Thohir

Potret Jokowi dan Erick Thohir menonton Timnas Indonesia. (pssi.org).

Dalam video tersebut, Arya melontarkan kata-kata manis kepada Jokowi dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Berkat mereka, menurut Arya, sepak bola Indonesia menjadi lebih maju dan disegani.

"Ketika lagi gonjang-ganjing nih sepak bola kita, Pak Jokowi itu yang minta Pak Erick jadi Ketum PSSI. Kemudian, Pak Jokowi juga dukung apa yang dimaui Pak Erick didukung penuh. Stadion-stadion sekarang banyak yang standar FIFA dan dibangun, diperbaiki, direnovasi kembali itu juga semua karena Pak Jokowi," ujar Arya.

Arya juga menyinggung hubungan Jokowi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino. Menurutnya, intensitas Infantino datang ke Indonesia sudah menunjukkan hubungannya dengan Jokowi dan Indonesia baik. Bantuan dari FIFA untuk membangun Training Centre di Ibu Kota Nusantara juga disinggungnya.

"Bahkan memberi bantuan untuk kita bikin TC di IKN. Itu kan karena Pak Jokowi juga dukung, dan Pak Gianni juga dukung. Makanya, Pak Erick kerjanya enak gitu loh. Aduh, terima kasih Pak Jokowi. Selama bapak jadi presiden, bapak bangun sepak bola kita hebat banget dan menghadirkan Pak Erick sebagai ketum PSSI. Dan nanti, Pak Prabowo akan lanjutkan," kata Arya.