Jakarta, IDN Times - Dari sekian laga yang tersaji di matchday pertama fase grup Liga Champions 2021/22, laga Atletico Madrid melawan FC Porto ini mungkin jadi yang paling membosankan. Laga ini begitu minim peluang.
Pertandingan sendiri berakhir dengan skor imbang 0-0. Baik itu Porto maupun Atletico gagal mencetak gol hingga laga tuntas. Namun, pekerjaan rumah sejatinya menjadi milik dari Atletico. Mereka begitu kesulitan menjinakkan Porto.
Laga ini tampak berjalan sengit. Persentase penguasaan bola Atletico dan Porto tidak berbeda jauh. Atletico tercatat menorehkan persentase penguasaan bola sebesar 56 persen, unggul tipis dari Porto dengan catatan 44 persen.
Namun, kedua tim jarang menciptakan tembakan. Atletico hanya mencetak enam tembakan, sedangkan Porto menorehkan lima tembakan. Minimnya peluang dari kedua tim ini disebabkan oleh alur permainan kedua tim yang selalu mentok di tengah.
Lini tengah Atletico dan Porto urung memberikan distribusi bola yang apik ke lini serang. Ketatnya pertarungan di lini tengah berimbas kepada mandulnya lini serang Atletico dan Porto.
Meski berakhir imbang, bukan berarti tidak ada pemain yang tampil solid di laga ini. Nah, salah satu pemain yang memberikan performa ciamik di laga ini adalah Jesus Corona. Sepanjang laga, dia tidak henti membantu serangan, kendati berposisi sebagai bek kanan.
Total. Corona menorehkan tiga umpan ke area sepertiga akhir, plus upaya lima umpan panjang, dengan persentase kesuksesan umpan 75 persen. Dia juga solid saat bertahan, dengan catatan dua kali tekel, empat kali sapuan, dan enam kali memenangi duel dengan lawan.
Hasil imbang lawan Porto ini membuat rekor buruk Atletico Madrid di Wanda Metropolitano, terutama dalam ajang Liga Champions, tetap bertahan. Mereka tidak pernah meraih kemenangan dalam empat laga kandang terakhir.
Plus laga lawan Porto ini, total Atletico Madrid meraih tiga kali hasil imbang dan sekali kalah dalam empat laga terakhir di kandang dalam ajang Liga Champions. Ini bakal jadi catatan tersendiri bagi manajer Atletico Madrid, Diego Simeone.