Netralitas wasit akan beri pengaruhSumardji menyebut, netralitas wasit akan memberi pengaruh dalam perjuangan Timnas Indonesia di babak keempat kualifikasi kelak.
Sudah protes soal wasit kepada AFC, tak digubrisPSSI sudah protes ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) soal penugasan wasit asal Kuwait di laga lawan Arab Saudi, namun tidak digubris.
AFC tunjuk wasit asal KuwaitFIFA dan AFC tetap menunjuk wasit Kuwait untuk memimpin salah satu laga Timnas Indonesia di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi.
Jakarta, IDN Times - Manajer Timnas Indonesia Sumardji menyebut kualitas pemain Pasukan Garuda bukan hal yang harus diragukan di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ada hal lain yang patut dicurigai, yaitu wasit.
"Kalau bicara soal kualitas pemain, enggak usah ragu. Sekali lagi enggak usah ragu. Yang sedikit saya masih agak ragu-ragu itu adalah kaitannya dengan perangkat pertandingan. Itu saja," kata Sumardji di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (2/10/2025).
Sumardji menyebut, netralitas wasit akan memberi pengaruh dalam perjuangan Timnas Indonesia di babak keempat kualifikasi kelak. Jika wasit adil, kelolosan Indonesia ke Piala Dunia 2026 bukan sekadar pepesan kosong.
"Kalau wasit itu adil, benar-benar tidak ada, maaf, ‘menguntungkan salah satu negara’, saya meyakini Insya Allah anak-anak akan fight. Karena memang seperti tadi, semua menginginkan kami lolos," ujar Sumardji.
Sumardji mengungkapkan, PSSI sudah protes ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) soal penugasan wasit asal Kuwait di laga lawan Arab Saudi. Namun, protes ini tak digubris oleh AFC.
"Sampai hari ini belum ada informasi, pemberitahuan, ataupun apapun berkaitan dengan soal keberatan kami dipimpin oleh wasit yang sudah dijadwalkan," kata Sumardji.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa FIFA dan AFC dipastikan tetap menunjuk wasit Kuwait untuk memimpin salah satu laga Timnas Indonesia di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga itu adalah melawan Arab Saudi.
Tak hanya seorang diri, seluruh perangkat pertandingan mulai dari asisten wasit hingga wasit VAR juga berasal dari Kuwait. Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir sudah protes soal ini.
Namun, protes itu tak digubris, dan kini Timnas Indonesia harus menerima keputusan AFC bahwa wasit yang memimpin laga lawan Arab Saudi berasal dari Kuwait. Dari sinilah, isu netralitas mengemuka.