Pep Guardiola percaya jika para kritikus Manchester City akan mengklaim timnya telah gagal jika mereka tidak memenangkan gelar Liga Champions. Rabu dini hari nanti (27/11) The Citizen akan bertandang ke Parc Olympique Lyonnais Stadium, markas klub Lyon dalam ajang Liga Champions matchday ke-5.
Manchester City hanya butuh hasil imbang untuk memastikan satu tiket lolos ke babak knock out.
Juara bertahan liga Inggris Manchester City musim ini tampil belum terkalahkan di Liga Inggris dan masih memuncaki klasemen hingga pekan ke-13. Bukan hanya trofi Liga Inggris, tetapi juga gelar Liga Champions menjadi target utama mereka musim ini, yang dalam beberapa musim terakhir mereka selalu gagal meraihnya. Meskipun telah menggelontorkan uang yang sangat besar untuk belanja pemain bintang.
Meskipun selalu gagal di Liga Champions, tak bisa dipungkiri jika permainan Man City di bawah asuhan Guardiola mengalami perkembangan yang signifikan dan begitu menarik untuk disaksikan.
"Untuk orang-orang yang tidak terlalu mencintai kami, yang menggunakan uang sebagai argumen, maka kami telah gagal jika kami tidak memenangkan Liga Champions," katanya.
"Untuk orang lain, terutama penggemar kami, orang-orang yang mengatakan, 'OK, kami menikmati menonton pertandingan, kami senang dengan apa yang dilakukan tim', saya cukup yakin mereka tidak menyesal tentang apa yang kami lakukan selama 12, 14, 15 bulan terakhir.
Lyon pastinya akan menjadi lawan yang berat bagi City. Merekalah yang mampu mengalahkan Man City musim ini di Ettihad Stadium di pertemuan pertama dengan skor 1-2. City tentunya ingin membalaskan kekalahan tersebut sekaligus merebut tiket lolos ke fase 16 besar.
Namun Pep Guardiola harus menerima kabar buruk karena empat pemain intinya harus absen karena mengalami cedera. Mereka adalah Ilkay Gundogan, Bernardo Silva, Kevin D Bruyne dan Gabriel Jesus.
Untuk mengisi lini tengah yang kosong tersebut, dikabarkan Pep akan membawa pemain muda City, Phil Foden yang baru berusia 18 tahun.
“Di pertandingan terakhir [kemenangan 4-0 di West Ham] dia bermain 20 menit di level tinggi, dan tanpa bola dia sangat kuat.
“Setiap kali dia bermain, dia bermain bagus, pra-musim, 90 menit, selalu bagus. Saat anda bertanya, saya selalu mengatakan dia bagian dari skuad dan dia pasti siap."
Saat ini City memuncaki klasemen grup F denga 9 poin, unggul tiga angka dari Lyon yang berada di posisi runner up. Sedangkan Hoffenheim ada di urutan ketiga dengan 3 angka. City hanya membutuhkan hasil imbang untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Namun tentunya itu akan sangat berbahaya, apalagi Lyon tampil hebat musim ini dan merupakan runner up Liga Prancis saat ini.
Guardiola menginginkan raihan tiga poin untuk memastikan gelar juara grup. Jika City mampu memenangkan laga ini, maka akan menjadi rekor tersendiri bagi Pep menang tiga kali dalam laga kandang di fase grup Liga Champions.
"Mereka lebih baik dari kami," kata Guardiola. “Kami kalah di pertandingan pertama melawan tim yang kuat dan kami memiliki kesempatan untuk lolos. Kami datang untuk melakukan pekerjaan kami.
“Dalam sebulan terakhir kami bermain dalam level tertinggi, mencetak banyak gol. Tidak pernah dalam sembilan atau 10 tahun saya bisa memenangkan tiga pertandingan tandang, hal ini akan menjadi situasi luar biasa."