Menangkan Ballon d'Or, Karim Benzema Lebih Baik dari Thierry Henry?

Baik Thierry Henry maupun Karim Benzema, keduanya memulai karier profesional melalui perjuangan yang keras di tim besar Prancis. Henry memulai karier profesionalnya bersama AS Monaco, sedangkan Benzema berasal dari Olympique Lyon.

Henry berkarier untuk AS Monaco selama 4 musim (1995—1999) dengan torehan 28 gol dan 3 assist. Catatan tersebut bukanlah angka yang buruk. Dengan performa seperti itu, Henry sukses menembus skuad Timnas Prancis pada Piala Dunia 1998.

Jika dibandingkan dengan Henry, karier Benzema di Lyon bisa disebut lebih mentereng. Walaupun pada dua musim awal Benzema belum banyak mencatatkan gol dan laga, torehannya meledak pada musim keempat. Selama membela Lyon (2004—2009), Benzema sukses mencetak 66 gol dan 27 assist dari 148 laga.

Catatan tersebut sukses membawa Benzema menembus Timnas Prancis sejak usia 19 tahun dan menjadi top scorer Ligue 1 dan Coupe de France pada musim 2007/2008. Oleh karena itu, Benzema dibeli oleh Real Madrid.

Memasuki usia emas, Henry bisa disebut lebih baik daripada Benzema. Pada masa jayanya, Henry sukses menjadi bagian penting dari Arsene Wenger selama menjadi pelatih Arsenal. Ia juga berhasil meraih 5 kali gelar top scorer di English Premier League.

Sementara itu, Benzema lebih banyak mengisi usia emasnya dengan berada di bawah bayang-bayang Cristiano Ronaldo. Dalam beberapa musim, Benzema selalu menjadi pelayan bagi Ronaldo di lini serang sehingga pamornya sering tertutupi oleh sang megabintang

Bicara soal prestasi di level klub, Benzema jelas lebih unggul. Ia pernah 4 kali menjadi juara Ligue 1, 4 kali juara LaLiga, 2 kali Copa Del Rey, dan 5 kali menjadi juara UEFA Champions League. Torehan tersebut sangat jauh dengan apa yang didapat Thierry Henry dalam kariernya.

Pada masa emasnya bersama Arsenal, Thierry Henry hanya berhasil 2 kali menjadi juara English Premier League dan 3 kali jadi juara FA Cup. Bersama Barcelona, Henry sukses mendapatkan 2 gelar juara LaLiga, 1 Copa Del Rey, dan 1 gelar UEFA Champions League. Selain itu, Henry juga pernah menjadi sekali juara Ligue 1 bersama AS Monaco.

Baik Henry maupun Benzema, keduanya pernah 4 kali meraih gelar pemain terbaik  tahunan Prancis. Namun, jika bicara soal peran, sosok Thierry Henry justru lebih menonjol daripada Karim Benzema.

Satu penghargaan yang menjadi pembeda antara Thierry Henry dari Karim Benzema adalah gelar Ballon d’Or. Selama kariernya, Henry beberapa kali masuk nominasi, namun ia tak pernah mendapatkannya.

Untuk Benzema, penghargaan Ballon d’Or yang ia dapatkan pada usia 34 tahun merupakan pembuktian bahwa ia lebih unggul daripada Henry pada usia kepala tiga. Pada usia yang sama, Thierry Henry justru sudah tak bisa lagi berkompetisi di Eropa.

Sejak usia 32 tahun, Henry telah hengkang dari Barcelona untuk bermain di MLS bersama New York Red Bulls. Di sisi lain, Benzema masih jadi bagian penting dari Real Madrid, salah satu tim terbaik yang ada di Eropa. Meski Henry masih mencetak banyak gol dan jadi bagian penting dari New York Red Bulls kala itu, rasanya kurang pas jika menyamakan beban kompetisi LaLiga dengan MLS.

Selama kariernya di Timnas Prancis, Henry sukses mencetak 51 gol dan 30 assist dari 123 caps. Catatan tersebut membuat Henry menjadi top scorer sepanjang masa Timnas Prancis terhitung hingga tahun 2022. Selain bersinar dari segi statistik, Henry juga mentereng secara prestasi di level timnas. Ia sukses membawa Timnas Prancis menjadi juara Piala Dunia 1998 dan Euro 2000. Ia juga jadi aktor utama ketika membawa Prancis ke final Piala Dunia 2006.

Di sisi lain, Benzema baru mencatatkan 37 gol dan 20 assist dari 97 caps. Catatan yang ditorehkan Benzema sebetulnya bisa bertambah, bahkan menyusul Thierry Henry, jika ia bisa menjalani laga dari 2015 hingga 2021.

Skandal video Mathieu Valbuena menjadi alasan ia tak dipanggil lama ke Timnas. Selain itu, Benzema pun belum pernah mendapatkan gelar juara untuk Timnas Prancis. Ketika ia absen lama dari timnas, Benzema melewatkan kesempatan untuk menjadi juara Piala Dunia 2018.

Meski begitu, Benzema masih punya kesempatan menyusul Henry. Pasalnya, ia masih aktif bermain dan telah kembali dipanggil oleh Didier Deschamps untuk memperkuat Les Blues.

Terlepas dari prestasi, liga yang mereka tempati, serta beban dan peran di klub ataupun tim nasional, Henry dan Benzema merupakan sosok penyerang hebat. Keduanya merupakan pemain versatile yang bisa bermain sebagai pelayan ataupun ujung tombak.

Jika disimpulkan, Henry lebih baik daripada Benzema ketika berada pada usia emas dan berada di Timnas Prancis. Sementara itu, Benzema punya keunggulan dari prestasi bersama klub dan konsistensi hingga usia senja.

Rasanya tak adil jika hanya satu orang menyebut Henry lebih unggul dari Benzema ataupun Benzema yang lebih unggul dari Henry. Yang jelas, keduanya merupakan sosok penyerang hebat dan akan dikenang sebagai legenda pada suatu hari nanti.  Lalu, siapa yang terbaik menurutmu?