Mengenal Evanilson, Striker Tajam FC Porto yang Jarang Disorot

Evanilson mengawali perjalanannya sebagai pemain sepak bola sejak bergabung dengan tim muda Fluminense dari tim lokal, Estacao, pada 2013. Ia masih berusia 14 tahun saat itu. Evanilson kemudian melakoni debut di tim utama ketika laga Campeonato Carioca melawan Boavista pada 17 Januari 2018.

Namun, manajemen Fluminense memutuskan untuk meminjamkan Evanilson kepada klub divisi dua liga Slovakia, STK Samorin, 6 hari setelah laga debutnya itu. STK Samorin merupakan mitra Fluminense. Evanilson menorehkan 3 gol dan 1 assist di seluruh kompetisi bersama Samorin. Ia kembali kepada Fluminense pada Juni 2018.

Evanilson tampil cukup impresif untuk tim Fluminense U-20 dengan menjadi top skor di Campeonato Brasileiro Sub-20 dengan 11 gol. Ia lalu dipromosikan ke skuad utama dan menjalani debut di Campeonato Brasileiro Serie A pada November 2019. Evanilson tercatat tampil dalam 25 penampilan dan menorehkan 10 gol serta 1 assist di seluruh kompetisi bersama tim senior Fluminense.

Evanilson sempat menjadi incaran beberapa klub besar Eropa salah satunya Liverpool yang memantaunya lewat pemandu bakat yang berada di Brasil. Akan tetapi, FC Porto menjadi klub yang berhasil mendapatkan tanda tangan sang pemain. Evanilson pindah kepada FC Porto dengan nilai transfer 10 juta euro atau Rp167 miliar pada musim panas 2020.

Pemain asal Brasil itu menandatangani kontrak dengan durasi 5 tahun atau sampai 2025. Ia datang menggantikan Fabio Silva yang hengkang kepada Wolverhampton Wanderers pada bursa transfer yang sama. Evanilson yang saat itu masih berusia 20 tahun diplot sebagai investasi jangka panjang bagi FC Porto.

Evanilson turut berkontribusi dalam raihan gelar juara domestik FC Porto selama 3 musim berturut-turut. Ia sejauh ini telah memenangkan 1 titel juara Liga Portugal 2021/2022, 2 Piala Portugal 2022 dan 2023, 1 Piala Liga Portugal 2022/2023, dan 1 Piala Super Portugal 2023. Evanilson bahkan pernah meraih penghargaan top skor Taca de Portugal dengan torehan 7 gol.

Penampilan terbaik Evanilson ia tunjukkan pada 2021/2022. Ia mencetak 21 gol dan 4 assist dari 49 penampilan di seluruh kompetisi. Sayangnya, performanya menurun setelah mengalami beberapa cedera pada 2022/2023. Ia hanya menorehkan 10 gol dan 9 assist dari 41 penampilan di semua kompetisi pada periode tersebut.

Evanilson masih menunggu panggilan pertamanya ke Timnas Brasil senior. Meski bermain apik di level klub, manajer Timnas Brasil, Tite, belum memanggilnya untuk memperkuat Selecao. Tite masih mempercayakan posisi striker kepada pemain-pemain bintang, seperti Gabriel Jesus dan Richarlison.

Evanilson sejauh ini baru memperkuat Timnas Brasil U-23. Ia tampil dalam dua pertandingan persahabatan melawan Mesir U-23 dan Korea Selatan U-23. Sayangnya, Evanilson tidak mencetak gol dalam kedua pertandingan tersebut.

Penampilan impresif Evanilson selama membela Fluminense membuat fans jatuh cinta kepadanya. Ia sampai diberi julukan Lewanilson oleh para penggemar Fluminense. Ketajaman Evanilson di depan gawang kerap disandingkan dengan striker Timnas Polandia, Robert Lewandowski.

Evanilson tidak keberatan dengan panggilan Lewanilson itu. Pasalnya, ia mengaku bahwa Lewandowski merupakan panutannya sehingga ia senang ketika fans Fluminense memberikan julukan tersebut. Evanilson total telah mencatatkan 41 gol dan 14 assist dari 117 penampilan di seluruh kompetisi bersama FC Porto. Tentu, perjalanannya untuik menyamai level permainan Lewandowski masih panjang.

Evanilson masih menjadi salah satu penyerang yang diperhitungkan di Liga Portugal. Ia berpeluang mencuri perhatian publik sepak bola lewat torehan hattrick ke gawang Royal Antwerp di Liga Champions Eropa. Pasalnya, klub-klub seperti Manchester United dan Liverpool masih memantau perkembangan performa Evanilson pada 2023/2024.