Menimbang Tandem Terbaik Messi di Piala Dunia 2022 

Paulo Dybala adalah household name untuk pecinta sepak bola. Ketika akhirnya disertakan sebagai salah satu penyerang dalam skuad Argentina di Qatar, Dybala pun berpotensi menjadi tandem Messi. Ini karena sang pemain juga menunjukkan performa apik bersama AS Roma sepanjang paruh pertama musim kompetisi 2022/2023. 

Sayangnya, di timnas Dybala belum menunjukkan penampilan gereget dan terpantau baru mengantongi 34 caps bersama Timnas Argentina senior. Tak seperti di klub, Dybala tidak diberi banyak kesempatan tampil membela La Albiceleste.

Melihat performa yang berbanding terbalik, Dybala kemungkinan masih akan ditempatkan sebagai pilihan kesekian, sama seperti ketika membela Argentina di Finalissima (pertandingan antara juara Eropa dengan Amerika Selatan). Meski baru diturunkan pada menit-menit terakhir, Dybala berhasil mencetak gol pamungkas di laga tersebut. 

Lautaro Martinez masuk calon kandidat penyerang terkuat yang bakal diduetkan dengan Messi di Piala Dunia 2022. Melihat performanya bersama Timnas Argentina, Martinez tercatat tampil mengesankan. Ia sukses melesakkan 21 gol dari 40 caps bersama La Albiceleste.

Melirik beberapa penampilan sebelumnya, Martinez ternyata mampu tampil apik ketika diduetkan dengan Messi. Dalam skema 4-4-2 di laga Finalissima, rupanya Martinez juga tampil mengesankan dan sukses menyumbangkan satu golnya untuk kemenangan Argentina. 

Meski termasuk pemain muda, Julian Alvarez mampu menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir. Baru 12 kali membela Argentina, ia sukses menyumbangkan tiga gol bagi negaranya. Tak heran bila ia disertakan dalam daftar 26 pemain yang diangkut Scaloni ke Qatar tahun ini. 

Meski begitu, pada pertandingan persahabatan melawan Estonia September 2022 lalu, Alvarez justru meredup ketika bertandem dengan Messi. Alvarez kemungkinan masih akan berperan sebagai pelapis di Piala Dunia 2022 Qatar.

Angel Di Maria tercatat sebagai penyerang senior selain Messi yang bergabung dalam skuad Lionel Scaloni di Qatar.  Tak hanya punya karier cemerlang di klub, pemain satu ini sudah tercatat sebagai salah satu legenda dalam skuad La Albiceleste. Ia sudah mengemas 27 gol dari 124 caps bersama Timnas Argentina sejak debut pada 2008 silam. 

Menilik performanya, Di Maria memiliki kemungkinan besar jadi pilihan Scaloni berduet dengan Messi di Qatar. Namun, mengingat usianya yang sudah tak lagi muda, bukan tidak mungkin Scaloni akan menjajal talenta yang lebih muda untuk meningkatkan kecepatan tempo serangan.  

Dari performa keempat striker di atas, sebenarnya tak ada tebakan pasti atas isi kepala Scaloni selaku pelatih. Netralnya, semua punya karakter sendiri yang harus disesuaikan dengan strategi dan dinamika dalam tim. 

Melihat dari sisi kematangan, sepertinya Scaloni akan memilih pemain berusia emas, seperti Paulo Dybala dan Lautaro Martinez untuk berduet dengan Messi. Jika dilihat lebih jauh lagi, keduanya punya karakteristik yang berbeda dalam serangan Argentina. 

Martinez cenderung jadi number 9 striker yang mengharuskannya bermain sebagai ujung tombak. Sedangkan, Dybala lebih fleksibel untuk bermain sebagai second striker yang bisa ditempatkan di belakang atau di samping Messi. 

Jawaban atas pertanyaan ini pastinya akan kita dapatkan ketika Timnas Argentina melakoni laga perdana di Grup C Piala Dunia 2022 melawan Timnas Arab Saudi, Selasa (22/11/2022) besok. Yang jelas tandem Lionel Messi bukan lagi Gonzalo Higuain dan Sergio Aguero, ya!